Lantaran dugaan perkosaan yang dialami Putri Candrawathi tak ada bukti yang pasti, Mustofa menilai hal itu tak bisa dijadikan sebagai motif pembunuhan Yosua.
Ahli forensik mengungkap ada 2 luka tembak yang menyebabkan Brigadir Yosua Hutarabat tewas seketika. Luka tembak fatal tersebut berada di bagian otak dan paru.
"Ada 2 yang bersifat fatal atau dapat menimbulkan kematian, yaitu luka tembak pada dada sisi kanan, kedua luka tembak masuk kepala belakang sisi kiri," katanya.