Bagi sebagian orang, hobi menanam bonsai adalah hobi mahal. Sebab tak jarang bonsai yang terawat, punya harga jual yang fantastis hingga ratusan juta rupiah.
Nyatanya, menanam bonsai mungkin tak selalu butuh dana besar untuk merawatnya. Namun, perlu ada konsistensi dan kesabaran dalam perawatannya. Simak berikut pembahasan soal teknik mengerdilkan tanaman dari Tiongkok.
Mengenal Tanaman Bonsai
Bonsai adalah seni menanam pohon dalam ukuran mini. Tidak hanya sekadar tanaman hias, bonsai juga mencerminkan keindahan alam dalam versi yang lebih kecil, sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta tanaman.
Pohon mini ini membutuhkan perawatan khusus agar tetap sehat dan memiliki bentuk yang indah. Bonsai harus dirawat dengan teliti, mulai dari penyiraman, pemangkasan, pemupukan, hingga pengendalian hama.
Merawat bonsai tidak hanya tentang menjaga kesehatannya, tetapi juga membentuknya agar sesuai dengan keinginan. Proses pembentukan ini melibatkan teknik pemangkasan, penggunaan kawat untuk mengarahkan pertumbuhan cabang, serta penyesuaian lingkungan tumbuhnya.
Penjelasan tentang bonsai dijelaskan dalam buku Bunga Cantik: Panduan Praktis Merawat dan Menanam Tanaman Hias oleh Nur Vitasari, Bonsai dan Kehidupan oleh Majella Setyawan, serta buku Kenali Seni Bonsai oleh Teh Rohaya. Disebut bonsai adalah seni menumbuhkan dan merawat pohon atau pot agar menyerupai pohon alam tertinggi.
Prosesnya melibatkan pemangkasan, pembentukan, dan perawatan yang hati-hati untuk membuat replika realistis dari bentuk alami pohon dalam skala yang lebih kecil. Seni bonsai berasal dari Tiongkok kuno pada abad ke-5, tetapi kemudian berkembang di Jepang pada abad ke-12.
Seni bonsai pertama kali muncul di China pada masa pemerintahan dinasti Tsin (265-420). Di masa dinasti Tang (618-907), seni mengerdilkan tanaman ini semakin diminati. ltulah mengapa kita banyak melihat tanaman bonsai ada dalam lukisan-lukisan yang dibuat pada zaman dinasti Tang.
Di Jepang, seni ini berkembang menjadi bonsai. Bonsai berasal dari bahasa Jepang "bon" yang berarti pot atau wadah, dan "sai" yang berarti tanaman. Bonsai adalah seni memanipulasi tanaman kecil agar menyerupai pohon asli dalam bentuk dan ukuran yang lebih kecil.
Bonsai menjadi seni menanam yang rumit dan terstruktur. Hal ini melibatkan pemotongan, pemangkasan, penerapan kawat, dan penempatan pohon ke dalam pot yang sesuai dengan gaya dan estetika tertentu. Seni bonsai bukan hanya tentang menumbuhkan tanaman kecil, tetapi juga tentang memahami keindahan alam dan mengekspresikan kreativitas manusia melalui kehidupan tanaman yang ada.
(aau/aau)