PSIM Jogja dipastikan akan menambah pemain asing baru jelang Super League 2025/2026. Pemain asing tersebut diupayakan bisa hadir sebelum kompetisi dimulai pada 8 Agustus mendatang.
Manajer PSIM, Razzi Taruna, mengungkapkan pemain asing baru ini permintaan langsung dari pelatih Jean-Paul Van Gastel.
"Kami coba kemungkinan tambah pemain asing tapi nanti tergantung pelatih. Kemarin ada posisi tertentu yang ingin pelatih mau, cuman aku belum mau buka lah," ujar Razzi kepada wartawan, Kamis (31/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Razzi menambahkan, setelah laga uji coba melawan PSIS Semarang pada Selasa (29/7) lalu, dia berdiskusi dengan pelatih dan meminta pandangannya terkait perkembangan permainan. Diharapkan pemain tersebut bisa segera gabung tim sebelum laga perdana lawan Persebaya Surabaya.
"Kemarin kan uji coba (lawan PSIS), biasanya setiap habis uji coba aku kroscek dan minta pendapatnya apa. Kemarin pagi kita sudah ngobrol, kita coba ambil satu pemain lah, tapi posisinya belum kita buka, tunggu aja ini lagi proses finalisasi tahap-tahap tertentu aja," kata Razzj.
"Possible (sebelum kick off), cuman kalau kelengkapan administrasinya itu di luar kita ya, ini kan pemainnya belum pernah di Indonesia, apakah keburu sebelum kick off akan kita upayakan agar maksimal," imbuhnya.
Disinggung apakah akan memenuhi kuota 30 pemain Razzi belum bisa memastikan. Mengingat PSIM sekarang baru punya 26 pemain.
"Kan nggak ada kewajiban untuk melengkapi 30 juga, cuma poinnya kita saling interaksi dengan pelatih butuhnya apa nanti kita tambahkan. Sementara (pemain baru) kita bahas satu dulu, nanti kalau ada yang lain kita cek," tukasnya.
Sebelumnya, PSIM sudah mengumumkan 26 pemain jelang Super League 2025/2026. Dari 26 nama di skuad PSIM saat ini ada 8 pemain asing yakni, Rafinha, Yusaku Yamadera, Ze Valente, Nermin Haljeta, Deri Corfe, Rahmatsho Rahmatzoda, Franco Ramos dan Pulga Vidal.
(apl/afn)
Komentar Terbanyak
Jokowi Berkelakar soal Ijazah di Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Blak-blakan Jokowi Ngaku Paksakan Ikut Reuni buat Redam Isu Ijazah Palsu
Tiba di Reuni Fakultas Kehutanan, Jokowi Disambut Sekretaris UGM