Sabet MVP Liga 2, Striker PSIM Jogja Rafinha: Saya Nggak Kaget

PSIM Jogja

Sabet MVP Liga 2, Striker PSIM Jogja Rafinha: Saya Nggak Kaget

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Kamis, 27 Feb 2025 17:30 WIB
Aksi striker PSIM Jogja, Rafinha, di partai final Liga 2 2024/2025 kontra Bhayangkara FC di Stadion Manahan, Solo, Rabu (26/2/2025).
Aksi striker PSIM Jogja, Rafinha, di partai final Liga 2 2024/2025 kontra Bhayangkara FC di Stadion Manahan, Solo, Rabu (26/2/2025). Foto: Dok PSIM Jogja
Jogja -

Euforia PSIM Jogja juara Liga 2 2024/2025 masih terasa hingga sekarang. Salah satunya bagi striker PSIM, Rafael Rodrigues atau Rafinha, yang menyabet gelar penghargaan pemain terbaik atau most valuable player (MVP) di musim ini.

Rafinha dinobatkan sebagai MVP atau pemain terbaik di Liga 2 musim ini oleh PT LIB usai partai final antara PSIM Jogja vs Bhayangkara FC di Stadion Manahan, Solo, Rabu (26/2) malam.

Tentu penghargaan ini diberikan kepada Rafinha yang tampil impresif saat membela PSIM di musim ini. Striker asal Brasil itu mengoleksi total 20 gol. Menariknya, Rafinha mengaku tak kaget dinobatkan sebagai MVP.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya bekerja keras untuk mencapai ini (menjadi MVP) jadi saya sudah menyangka jadi MVP sebelumnya," ungkap Rafinha saat dihubungi detikJogja, Kamis (27/2/2025).

"Saya tahu saya bisa menjadi MVP dan top skor karena potensi yang saya miliki. Jadi ya saya sudah menyangka saya bisa meraih ini saya nggak kaget bisa jadi MVP," sambung dia.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Rafinha gagal menjadi top skor di musim ini. Perolehan 20 golnya kalah dari striker Persipura Jayapura, Ramai Rumakiek yang membukukan 21 gol.

Meski begitu, eks striker PSCS Cilacap itu enggan mempersoalkan hal itu. Yang penting, baginya, Laskar Mataram bisa juara dan naik kasta Liga 1.

"Sebelumnya saya sudah pernah bilang, saya ingin menjadi top skor dan MVP. Tapi ya saya nggak bisa jadi top skor, tapi nggak papa. Yang penting PSIM ke Liga 1 dan saya bisa jadi MVP ini sangat berarti bagi saya," tegas dia.

Rafinha turut membocorkan rencananya usai membawa PSIM juara. Dia berharap bisa kembali membela PSIM di musim depan.

"Setelah ini saya mau menghabiskan waktu sama keluarga saja kembali ke Vietnam. Tentunya, saya juga bakal kembali ke Indonesia tapi belum tahu kapan," tutur dia.

"Saya belum tahu apakah masih stay di PSIM atau tidak. Karena saya harus berbicara dengan Razzi dan Liana kalau nggak hari ini ya besok pagi. (Tapi PSIM mau kamu stay di sini) Saya mau stay juga, tapi saya harus bicara soal kontrak dan lain-lain," pungkas dia.




(ahr/aku)

Hide Ads