Coach Mazola soal Target PSS Sleman 15 Poin: Saya Frustrasi

Liga 1

Coach Mazola soal Target PSS Sleman 15 Poin: Saya Frustrasi

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Selasa, 24 Des 2024 15:10 WIB
Pelatih PSS Sleman, Mazola Junior, di Lapangan Yogyakarta Independent School (YIS), Sinduadi, Sleman, Selasa (24/12/2024).
Pelatih PSS Sleman, Mazola Junior, di Lapangan Yogyakarta Independent School (YIS), Sinduadi, Sleman, Selasa (24/12/2024). Foto: Serly Putri Jumbadi/detikJogja
Sleman -

PSS Sleman dihadapkan pada sejumlah tantangan di pengujung putaran pertama kompetisi Liga 1 2024/2025 karena performa mereka yang masih belum konsisten. Super Elang Jawa pun berada di posisi rawan zona merah peringkat 12 klasemen dengan 12 poin.

Dari 16 laga yang telah dilakoni, PSS punya tren cukup buruk dengan mencatatkan empat kemenangan, tiga imbang dan sembilan kekalahan. Apalagi di awal musim mereka sempat dapat hukuman Komdis PSSI pengurangan tiga poin.

Lalu, dalam lima laga terakhir, tim kebanggaan Sleman itu hanya mampu menang sekali, imbang sekali, serta tiga kekalahan. PSS mau tidak mau harus menang di laga terakhir putaran pertama lawan Madura United jika ingin menjauhkan posisi mereka dari zona degradasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Manajemen PSS pun sudah menargetkan 15 poin ke pelatih mereka, Mazola Junior, hingga putaran pertama berakhir.

"Target kita awalnya harus 18 poin, tapi kita dikurangi tiga poin dan harusnya dapat 18 poin. Tapi kita nggak bisa mencapai itu, jadi minimal kita selesai putaran pertama dengan 15 poin, itu minimal," kata Mazola saat ditemui di Lapangan Yogyakarta Independent School (YIS), Sinduadi, Sleman, Selasa (24/12/2024).

ADVERTISEMENT

Tentu, 15 poin itu bisa didapat PSS jika ambil tiga poin atau menang lawan Madura United di laga pamungkas putaran pertama. Laga ini nantinya digelar di Stadion Manahan Solo pada Jumat (27/12).

Menanggapi target dari manajemen tersebut, Mazola mengaku sempat frustasi. Dia bilang para pemain sebetulnya ada peningkatan saat bermain, namun di beberapa kesempatan PSS kurang beruntung untuk ambil poin.

"Kita harus lakukan itu dan masuk tahun baru nanti aman dari zona degradasi," ujar pelatih berpaspor Brasil itu.

"Target belum tercapai dan belum cukup, ini membuat saya juga sedikit frustrasi. Saya lihat tim kami lebih baik dan orang-orang juga bisa lihat itu," sambungnya.

Mazola pun mengaku kesal pada beberapa laga di mana PSS kurang diuntungkan. Salah satunya saat PSS takluk di kandang Persija pada pekan lalu. Menurut dia, Super Elja harusnya bisa ambil poin di kandang Persija.

"Cuma ada satu pertandingan kita tidak mencetak gol yaitu lawan (PSBS) Biak. Laga lain kita main baik dan ada beberapa hal kita tidak bisa penalti, seperti di situasi pelanggaran (Ricky) Cawor (lawan Persija) wasit tidak kasih," ujarnya.

"Jadinya kita tidak bisa dapat poin lebih. Tapi saya senang dengan perkembangan tim ini," pungkas Mazola.




(dil/ahr)

Hide Ads