Profil PSIM Jogja, Klub Sepakbola Pendiri PSSI

Profil PSIM Jogja, Klub Sepakbola Pendiri PSSI

Santo - detikJogja
Senin, 17 Jul 2023 10:26 WIB
logo PSIM Yogyakarta
Profil PSIM Jogja, Klub Sepakbola Pendiri PSSI. Foto: Istimewa
Jogja -

Salah satu klub sepakbola yang menjadi kebanggaan warga Jogja adalah PSIM. Simak profil singkat PSIM Jogja berikut ini.

Sebagai salah satu kota besar di Indonesia, Jogja memiliki klub sepakbola profesional yang sering bertanding di kompetisi sepakbola nasional sebagai perwakilan Kota Jogja. Klub tersebut dikenal sebagai Perserikatan Sepakbola Indonesia Mataram (PSIM).

Selain berpartisipasi dalam kompetisi sepakbola, PSIM juga memiliki andil besar dalam perkembangan sepakbola di Indonesia sebagai salah satu perintis PSSI. Bagaimana dengan sepak terjang PSIM sejak berdiri hingga sekarang? Berikut profil singkatnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Profil PSIM Jogja

Sejarah Berdirinya PSIM

Dikutip dari laman resminya, PSIM Jogja adalah klub sepakbola di Kota Yogyakarta yang didirikan pada tanggal 5 September 1929. PSIM Jogja awalnya bernama Persatuan Sepakraga Mataram atau PSM. Nama Mataram dipilih karena saat itu Jogja merupakan pusat pemerintahan kerajaan Mataram (Ngayogyakarta Hadiningrat).

Nama PSM kemudian diubah menjadi PSIM pada tanggal 27 Juli 1930. Sejak saat itu, PSIM Jogja dijuluki sebagai Laskar Mataram. Mengutip laman Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, saat ini PSIM bermarkas di Stadion Mandala Krida dan mempunyai klub binaan lokal seperti Gama, HW UMY, Sinar Oetara, Tunas Jogja, dll.

ADVERTISEMENT

Klub Warisane Simbah

Dalam kalangan pecinta sepakbola khususnya di Jogja, PSIM dikenal sebagai klub "warisane simbah". Hal ini sejalan dengan komitmen PSIM yang tetap memegang teguh warisan Jogja sebagai salah satu daerah sepakbola di Indonesia. PSIM memiliki visi dan misi jangka panjang dan pendek yang berkaitan dengan pelestarian tradisi dan nilai Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.

Prestasi PSIM

Dalam kompetisi sepakbola Perserikatan, PSIM pernah menduduki peringkat kedua pada tahun 1931, menduduki peringkat pertama setelah mengalahkan VIJ Jakarta pada 1932, Runner-Up pada 1939, dan Runner-Up pada 1940. Kemudian pada 2005, PSIM berhasil meraih piala utama Divisi I.

Pada 19 April 1930, PSIM Jogja bersama VIJ Jakarta (sekarang Persija Jakarta), BIVB Bandung (Persib Bandung), SIVB (Persebaya Surabaya), VVB (Persis Solo), MIVB Magelang (PPSM Magelang), Persija Jakarta, MVB (Madiun Putra FC), turut membidani lahirnya Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dalam pertemuan di Societeit Hadiprojo, Jogja.

Suporter PSIM

Sebagai klub sepakbola profesional di Indonesia, PSIM memiliki dua kelompok suporter yakni Brajamusti dan Mataram Independent (The Maident). Kedua kelompok ini setia mendukung perjalanan PSIM dari tahun ke tahun. Selain mewadahi pendukung yang berasal dari Kota Jogja, Brajamusti dan The Maident juga menaungi suporter PSIM yang tersebar di beberapa daerah Jawa Tengah seperti Klaten, Purworejo, Magelang dan daerah lainnya.

Itulah profil singkat PSIM, klub sepakbola kebanggaan warga Kota Jogja. Semoga bermanfaat, Lur!




(par/sip)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads