Pedagang-Pengelola Pantai Glagah Sebut Kunjungan Wisatawan Menurun

Pedagang-Pengelola Pantai Glagah Sebut Kunjungan Wisatawan Menurun

Jalu Rahman Dewantara - detikJogja
Rabu, 02 Apr 2025 15:06 WIB
Pantai Glagah, Temon, Kulon Progo, Rabu (2/4/2025).
Pantai Glagah, Temon, Kulon Progo, Rabu (2/4/2025). Foto: Jalu Rahman Dewantara/detikJogja
Kulon Progo -

Objek wisata Pantai Glagah di Kapanewon Temon, Kulon Progo, tetap jadi tujuan wisatawan selama momen libur Idulfitri 2025. Meski demikian, pedagang dan pengelola pantai menyebut ada penurunan jumlah kunjungan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Salah satu penjual seafood, Ratih Purwakasari menyebut Pantai Glagah masih ramai pada hari ketiga lebaran 2025. Namun, dia merasa kondisi saat ini tidak seramai tahun lalu.

"Kalau liburan sekarang sama yang tahun kemarin masih ramai tahun kemarin. Pengunjungnya berkurang, kemungkinan sekitar 20 persen," ucapnya saat ditemui wartawan di lokasi, Rabu (2/4/2025) siang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pantai Glagah, Temon, Kulon Progo, Rabu (2/4/2025).Pantai Glagah, Temon, Kulon Progo, Rabu (2/4/2025). Foto: Jalu Rahman Dewantara/detikJogja

Ratih mengatakan penurunan ini mempengaruhi penjualan seafood di tempatnya. Dia menyebut kondisi ini sudah berlangsung sejak setahun terakhir.

ADVERTISEMENT

"Target jualan kita juga berkurang, kurang tahu penyebabnya. Tapi sudah setahun ini omzet kita menurun, pas tahun baru kemarin juga sudah terlihat penurunan," ujarnya.

Penurunan jumlah wisatawan ini dibenarkan oleh Ketua Desa Wisata Glagah, Bayu Putro Pangaribowo. Dia mengatakan pada hari kedua lebaran atau Selasa (1/4), jumlah kunjungan wisata di tempat ini berkisar 7.100 orang.

"Kemarin tembus 7.100 orang. Dibandingkan tahun sebelumnya memang ada sedikit penurunan, karena sebelumnya 9.000-an," ucapnya.

Bayu mengaku tidak tahu pasti penyebab penurunan tersebut. Dia menduga ada kemungkinan efek isu tsunami yang sempat berembus beberapa waktu terakhir.

"Menurut kami karena isu. Jadi orang ketakutan gitu, jadi lebih waspada. Karena sebelum BMKG mengeluarkan statement seperti itu pasti berpengaruh kunjungan wisatawan di pantai," ujarnya.

Bayu berharap kunjungan wisatawan bisa kembali naik. Pada hari ini, pihaknya menargetkan jumlah kunjungan sebanyak 11.000 orang.

"Ya semoga pada hari ketiga ini target kami yaitu 11.000 sampai 12.000 orang bisa tercapai," harapnya.

Sementara itu salah satu pengunjung dari Jakarta, Tiara, mengaku memilih Pantai Glagah sebagai tempat berwisata karena sudah jenuh dengan pantai-pantai lain di Jogja.

"Kalau ke Parangtritis kan udah biasa ya, nah pengin coba di Glagah, bagus gitu lho ada pemecah ombaknya. Terus kebetulan nenek saya pengin ke sini," ucapnya.

Pengunjung lain dari Bandung, Rifan, tertarik ke pantai ini karena lebih dekat dengan tempat tinggal neneknya. Di samping itu Glagah juga punya banyak fasilitas yang bisa diakses secara cuma-cuma.

"Pertama karena memang ini dekat dengan rumah buat mudik ya. Terus di sini pilihannya banyak, karena mungkin pantai umum, bukan pantai pribadi," ujarnya.




(dil/rih)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads