6 Obat Tradisional untuk Batuk Anak yang Tak Kunjung Sembuh Paling Ampuh

6 Obat Tradisional untuk Batuk Anak yang Tak Kunjung Sembuh Paling Ampuh

Ulvia Nur Azizah - detikJogja
Rabu, 03 Jul 2024 11:22 WIB
Jar of liquid honey with honeycomb inside and bunch of dry lavender over old wooden table. Dark rustic style, selective focus
Ilustrasi madu, salah satu obat tradisional untuk batuk anak Foto: iStock
Jogja -

Bagi orang tua, melihat anak batuk terus menerus tentu menjadi hal yang mengkhawatirkan. Apalagi jika obat batuk biasa sudah dicoba tapi batuk anak tak kunjung mereda. Nah, dalam situasi seperti ini, detikers bisa mencoba obat tradisional untuk batuk anak yang tak kunjung sembuh.

Berbagai bahan alami di sekitar kita memiliki khasiat yang dapat membantu mengencerkan dahak, melegakan tenggorokan, dan meredakan batuk. Namun, perlu diingat bahwa obat tradisional tidak boleh menjadi pengganti pengobatan medis. Kita bisa menjadikannya sebagai alternatif saja.

Penasaran apa saja obat tradisional untuk batuk anak? Simak informasi selengkapnya berikut ini, detikers!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Obat Tradisional untuk Batuk Anak

1. Madu

Memberikan satu sendok teh madu dapat membantu meredakan batuk dan menenangkan tenggorokan anak. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Ran D Goldman, satu dosis madu sebelum tidur dapat mengurangi batuk dan ketidaknyamanan yang dialami anak-anak.

Namun, madu hanya boleh diberikan pada anak di atas usia 1 tahun. Untuk anak di bawah usia 1 tahun, sebaiknya gunakan alternatif pengobatan lainnya.

ADVERTISEMENT

2. Kumur Air Garam Hangat

Dikutip dari laman Children's Health, berkumur dengan air garam hangat dapat membantu meredakan sakit tenggorokan dan mengurangi lendir serta hidung tersumbat. Campurkan setengah sendok teh garam dengan segelas air hangat, lalu minta anak untuk berkumur.

Obat tradisional ini biasanya paling cocok untuk anak-anak di atas usia 6 atau 7 tahun yang bisa berkumur tanpa menelan air garam. Hindari melakukan metode pengobatan ini untuk anak-anak di bawah 5 tahun karena mereka mungkin belum 'pandai' berkumur.

3. Ramuan Nyuh Gading

Dalam penelitian berjudul Penggunaan Herbal berbasis Kearifan Lokal dalam Pengobatan Penyakit Influenza pada Anak di Provinsi Bali yang dilakukan oleh Dhiancinantyan Windydaca Brata Putri dan Dewi Puspita Apsari, dijelaskan tentang beberapa obat tradisional untuk meredakan batuk.

Salah satunya adalah ramuan nyuh gading yang terbuat dari campuran air kelapa muda, inti bawang merah, bunga adas, dan jeruk nipis. Air kelapa muda direbus bersama dengan bahan-bahan tersebut, kemudian ditambahkan sedikit garam.

Setelah didinginkan, campuran ini ditambah dengan setengah sendok makan madu sebelum diminum. Ramuan ini diyakini membantu meredakan batuk dengan sifat antiinflamasi dan antibakterinya.

4. Loloh dari Urang Aring

Ramuan lain yang digunakan adalah campuran pucuk urang aring, kemiri, akar sidaguri, dan santan kelapa. Bahan-bahan ini dikukus, kemudian diperas untuk mendapatkan sari-sarinya.

Air perasan ini diminum sebagai loloh. Campuran ini dikenal memiliki sifat ekspektoran yang dapat membantu melonggarkan dahak dan meredakan batuk.

5. Perasan Jeruk Nipis

Ramuan berikutnya terdiri dari perasan jeruk nipis yang ditambahkan ke dalam air kelapa muda, inti bawang merah, dan bunga adas. Campuran ini direbus dan ditambahkan garam, kemudian didinginkan.

Sebelum diminum, ditambah setengah sendok makan madu. Ramuan ini dipercaya membantu menenangkan tenggorokan dan mengurangi iritasi yang menyebabkan batuk.

6. Ramuan Tempel

Terakhir, terdapat pengobatan dengan metode tempel menggunakan perasan jeruk nipis yang dicampur dengan kapur sirih. Campuran tersebut kemudian ditempelkan pada bagian tenggorokan anak. Pengobatan tradisional ini membantu mengurangi iritasi dan meredakan batuk dengan sifat antiinflamasi dan antiseptiknya.

Itulah beberapa obat tradisional untuk batuk anak yang tidak kunjung sembuh. Semoga bermanfaat!




(par/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads