9 Makanan Penambah Darah yang Aman untuk Lambung

9 Makanan Penambah Darah yang Aman untuk Lambung

Nur Umar Akashi - detikJogja
Minggu, 09 Jun 2024 15:14 WIB
Khasiat sayur bayam untuk menu sarapan
Ilustrasi sayur bayam, salah satu makanan penambah darah Foto: iStock
Jogja -

Penderita anemia disarankan untuk banyak mengonsumsi makanan penambah darah. Tak hanya pengidapnya saja, orang yang sehat juga dianjurkan untuk menyantap makanan-makanan ini dalam rangka mencegah anemia. Yuk, simak sembilan makanan penambah darah yang aman berikut ini!

Dikutip dari laman resmi World Health Organization, anemia adalah kondisi di mana jumlah sel darah merah atau konsentrasi hemoglobin lebih rendah dari normalnya. Sedikitnya jumlah hemoglobin di antaranya dapat menyebabkan kelelahan, rasa letih, pusing, dan sesak napas.

Lebih lanjut, penyebab umum dari anemia adalah kurangnya zat besi. Meskipun begitu, faktor-faktor lain seperti kekurangan asupan folat, vitamin B12 dan vitamin A juga dapat memicu anemia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengonsumsi makanan penambah darah bertujuan untuk meningkatkan kadar hemoglobin dan jumlah sel darah merah dalam tubuh. Namun, makanan yang dipilih perlu diperhatikan, sebab, beberapa di antaranya mengandung vitamin C tinggi yang berpotensi membuat asam lambung naik.

Di bawah ini telah detikJogja siapkan sembilan rekomendasinya dirangkum dari laman Redcliff Labs, NDTV, Prodia Digital, dan Forbes. Selamat membaca!

ADVERTISEMENT

Rekomendasi Makanan Penambah Darah

1. Sayuran dengan Daun Hijau

Yang termasuk dalam kategori ini misalnya adalah bayam, sawi, seledri, dan brokoli. Sayuran-sayuran ini mengandung banyak zat besi yang baik sehingga memampukan proses peningkatan hemoglobin.

Khusus bayam, sayuran ini paling baik dikonsumsi saat sudah matang. Sebab, bayam mentah mengandung asam oksalat yang dapat menghalangi tubuh menyerap zat besi. Selain memiliki zat besi, bayam juga merupakan sumber alami asam folat dan vitamin B12.

Brokoli adalah sayuran yang memiliki vitamin B kompleks, vitamin A, asam folat, magnesium, dan zat besi. Ia juga memiliki vitamin C yang membantu proses proses penyerapan zat besi. Namun, jumlah yang dikonsumsi perlu diperhatikan, jika terlalu banyak, tidak menutup kemungkinan penyakit asam lambung dapat kambuh.

2. Kurma

Buah kering dengan rasa manis satu ini kaya akan energi dan bergizi. Di samping itu, kurma juga menjadi salah satu sumber alami zat besi yang berguna untuk meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah.

Biarpun begitu, penderita diabetes tidak dianjurkan untuk mengonsumsinya. Sebab, kandungan gula dalam kurma terbilang tinggi.

3. Kacang-kacangan

Berbagai jenis kacang seperti kacang tanah, kacang polong, buncis, dan juga lentil dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kadar hemoglobin secara signifikan. Kandungan zat besi dan asam folat dalam kacang dapat membantu meningkatkan produksi sel darah merah dalam tubuh.

Di antara tipe kacang-kacangan yang bisa dijadikan opsi adalah:

  • Kacang merah
  • Kacang arab
  • Kacang tanah
  • Kacang polong
  • Kacang putih
  • Kacang hijau
  • Kacang lentil
  • Buncis
  • Kacang kedelai

4. Daging Merah

Daging merah, seperti yang ada di sapi dan kambing, memiliki banyak zat besi. Sebagai contoh, 100 gram daging sapi masak memiliki 2.47 miligram zat besi. Di samping itu, 100 gram daging ini juga mengandung 0.08 miligram tembaga, 2,7 mcg vitamin B12 dan total 10 mcg asam folat.

Kombinasi zat besi, tembaga, asam folat, dan vitamin B12 sangat efektif untuk menambah darah sekaligus menjaga kesehatan sistem darah. Untuk mengonsumsinya, detikers dapat mengolah hidangan ini menjadi berbagai macam sajian yang lezat. Di antaranya steak, tongseng, ataupun rendang.

5. Ikan

Mirip dengan daging merah, daging ikan juga mengandung zat besi dan vitamin B12. Biarpun begitu, jumlah kandungan zat besi dalam ikan biasanya lebih rendah dibandingkan yang ada dalam daging merah.

Selain zat besi dan vitamin B12, daging ikan juga kaya akan asam lemak omega 3. Lemak ini berperan untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah. Ketika pembuluh darah seseorang baik, maka sirkulasi darah yang optimal dapat terjadi.

Berikut ini detail kandungan daging ikan per 100 gramnya untuk beberapa jenis:

  • Sarden: 2,92 miligram zat besi; 10 mcg folat; 8,94 vitamin B12; 32 mcg vitamin A; 2,04 miligram vitamin E; dan 0,186 mcg tembaga.
  • Mackerel: 1,8 miligram zat besi dan 100 IU vitamin A
  • Tuna: 0,77 miligram zat besi; 2 mcg folat; 2,08 mcg vitamin B12; 18 mcg vitamin A; 0,24 mg vitamin E; dan 0,036 mg tembaga.
  • Salmon: 0,38 zat besi; 4 mcg folat; 4,15 mcg vitamin B12; 35 mcg vitamin A; dan 0,063 mg tembaga.

6. Buah-buahan

Buah-buahan dengan kandungan zat besi yang tinggi dapat membantu meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah. Beberapa di antaranya adalah:

  • Alpukat: 0,55 miligram zat besi; 81 mcg folat; 7 mcg vitamin A; 10 mg vitamin C; 2,07 mg vitamin E; dan 0,19 mg tembaga.
  • Belimbing: 0,51 mg zat besi
  • Aprikot kering: 2,66 mg zat besi; 10 mcg folat; 180 mcg vitamin A; 1 mg vitamin C; dan 0,343 mg tembaga.
  • Bit: 0,8 mg zat besi; 109 mcg folat; 2 mcg vitamin A; 4,9 mg vitamin C; dan 0,075 mg tembaga.
  • Jeruk bali: 0,08 mg zat besi; 13 mcg folat; 58 mcg vitamin A; 31,2 mcg vitamin C; dan 0,032 mg tembaga.

7. Telur

Telur terkenal akan kandungan zat besi dan asam folatnya yang kaya. Dalam 100 gram telur rebus, terdapat 1,75 miligram zat besi; 75 mcg folat; 0,71 mcg vitamin B12; 160 mcg vitamin A; 1,05 mg vitamin E; dan 0,072 mg tembaga.

Adanya kandungan-kandungan ini bermanfaat untuk meningkatkan produksi sel darah. Namun, perlu diperhatikan jumlah yang dikonsumsi. Sebab, terlalu banyak mengonsumsinya dapat menyebabkan kolesterol tinggi.

8. Makanan Laut (Seafood)

Salah satu sumber zat besi yang bagus adalah makanan laut. Setiap manusia dalam berbagai umur disarankan setidaknya mengonsumsi makanan laut dua kali dalam seminggu. Makanan-makanan ini kaya akan kandungan lemak omega 3, vitamin, dan mineral. Di antara makanan laut yang cocok dijadikan hidangan penambah darah adalah:

  • Udang
  • Kerang
  • Lobster
  • Kepiting
  • Remis
  • Tiram
  • Tuna
  • Sarden
  • Trout
  • Bass

9. Biji-bijian

Biji-bijian utuh mengandung serat yang bagus untuk kesehatan pencernaan. Di samping itu, biji-bijian dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Beberapa tipe biji-bijian yang kaya akan zat besi adalah:

  • Biji labu
  • Biji rami
  • Biji bunga matahari
  • Biji gandum
  • Biji jagung

Demikian sembilan makanan penambah darah yang aman untuk lambung. Semoga membantu, ya!




(par/cln)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads