Universitas Mercu Buana Jogja Buka Prodi Pendidikan Profesi Psikologi

Universitas Mercu Buana Jogja Buka Prodi Pendidikan Profesi Psikologi

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Senin, 02 Okt 2023 19:26 WIB
Rektor Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) Dr. Agus Slamet ditemui Senin (2/10/2023).
Rektor Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) Dr. Agus Slamet ditemui Senin (2/10/2023). Foto: Pradito Rida Pertana/detikJogja
Bantul -

Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) membuka program studi (prodi) baru yakni pendidikan profesi psikologi. Prodi ini baru dibuka semester genap dan diklaim membuat jumlah mahasiswa baru UMBY stabil.

"Di semester genap kita buka untuk pendidikan profesi psikologi, ini prodi baru, kami buka saat semester genap," ucap Rektor UMBY Dr. Agus Slamet kepada wartawan, Sedayu, Bantul, Senin (2/10/2023).

Agus menyebut jumlah mahasiswa baru tahun ini sama dengan periode 2022 lalu. Agus optimistis tahun depan jumlah mahasiswa baru di UMBY semakin meningkat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alhamdulillah animonya sudah lebih dari 50 orang yang mau mendaftar. Sehingga otomatis tidak ada penurunan jumlah mahasiswa baru di UMBY," terang Agus.

Agus menambahkan saat ini Universitas Mercu Buana Jogja menempati peringkat 144 dari 3.115 Pergurunan Tinggi di Indonesia. UMBY saat ini memiliki 16 program studi yang terdiri atas 13 Strata S1 dan 3 Strata S2.

ADVERTISEMENT

"Alhamdulillah tahun ini UMBY mendapatkan sekitar 2 ribu mahasiswa baru," terang dia.

Agus menyebut hal ini membuktikan kampusnya merupakan universitas sehat. Menurutnya, saat ini banyak kampus swasta yang mengalami penurunan jumlah mahasiswa baru.

"Sedangkan beberapa perguruan tinggi swasta lainnya mengalami penurunan. Pernah disampaikan oleh ketua badan penyelenggara perguruan tinggi swasta Indonesia, dulu disampaikan Prof. Thomas Suyanto di akhir tahun 2022, itu 60% PTS tidak sehat tapi alhamdulillah UMBY tetap sehat," ucapnya.

Dia menyebut semua itu karena layanan UMBY kepada mahasiswa dinilai memuaskan. Agus yakin promosi melalui word of mouth atau mulut ke mulut merupakan promosi yang paling efektif.

"Nantinya mereka akan menyebarkan dari mulut ke mulut, nah itu promosi paling sederhana tapi paling manjur," ujarnya.




(ams/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads