60+ Arane Panggonan atau Nama Tempat dalam Bahasa Jawa dan Artinya

60+ Arane Panggonan atau Nama Tempat dalam Bahasa Jawa dan Artinya

Nur Umar Akashi - detikJogja
Jumat, 13 Sep 2024 14:05 WIB
Rumah Joglo di Gunung Kidul
Ilustrasi arane panggonan. (Foto: Rumah Joglo di Gunung Kidul (dok. Kemendikbud))
Jogja -

Bahasa Jawa terkenal dengan jumlah kosa katanya yang melimpah. Tahukah detikers bahwa bahasa Jawa memiliki istilah khusus untuk menyebut suatu tempat yaitu arane panggonan? Yuk, ketahui beberapa kosa kata arane panggonan atau nama tempat dalam bahasa Jawa berikut ini!

Di antara istilah tempat dalam bahasa Jawa yang terkenal adalah cangkruk, gerdhu, hingga gubug. Tak hanya itu, ada juga kosa kata yang terdengar begitu asing untuk orang awam, seperti misalnya glodhogan, kombong, hingga kuncung.

Nah, di bawah ini detikJogja siapkan daftar arane panggonan atau nama tempat dalam bahasa Jawa berikut artinya diambil dari buku 'Baboning Pepak Basa Jawa' oleh Budi Anwari.

65 Kosa Kata Arane Panggonan Bahasa Jawa dan Artinya

  1. Alas: tempat pepohonan dan hewan-hewan alias hutan.
  2. Alun-alun: pelataran luas di tengah-tengah kota.
  3. Babadan: tempat yang sudah dibabadi.
  4. Balapan: tempat untuk adu balap.
  5. Bale mangu: tempat untuk mengadili orang yang bersalah.
  6. Bango: tempat untuk berjualan.
  7. Bangsal: tempat untuk pertemuan atau perkumpulan.
  8. Beteng: tembok besar nan tinggi untuk menahan musuh.
  9. Bong: kuburan Cina.
  10. Cangkruk: tempat untuk jaga kampung.
  11. Esong: sarang landak di pinggir sungai.
  12. Gedhogan: kandang kuda.
  13. Gedong: rumah besar untuk perkumpulan atau pertemuan.
  14. Gerdhu: mirip dengan cangkruk, yakni tempat untuk berjaga.
  15. Gubug: tempat untuk menjaga tanaman.
  16. Gudhang: tempat untuk menyimpan barang.
  17. Gupit mandragini: tempat tidurnya raja atau ratu.
  18. Kadhaton: tempat tinggalnya ratu.
  19. Kandhang: tempat untuk hewan (sapi, kambing, kuda, dan lain-lain).
  20. Kantor: tempat untuk bekerja.
  21. Klentheng: tempat ibadah Cina.
  22. Kombong: kandang untuk bebek, ayam, dan lain sebagainya.
  23. Kraton: tempat tinggalnya ratu.
  24. Kuburan: tempat untuk mengubur orang mati.
  25. Kuncung: rumah kecil di depan pendopo.
  26. Langgar: rumah kecil untuk tempat ibadah orang Islam.
  27. Loji: rumah bagus peninggalan Belanda.
  28. Lumbung: tempat untuk menyimpan padi.
  29. Mesjid: rumah besar untuk sembahyang umat Islam.
  30. Padasan: tempat untuk berwudhu.
  31. Padhepokan: tempat tinggalnya pendeta.
  32. Paestren: sawah yang terletak di samping sungai.
  33. Pagupon: rumah burung dara.
  34. Pakunjaran: tempat untuk memenjarakan orang yang salah.
  35. Pamulangan: tempat untuk mengajar (sekolah).
  36. Panepen: tempat untuk bersemedi atau bertapa.
  37. Pasanggrahan: tempat penginapan yang terletak di luar kota.
  38. Pasar: tempat untuk berjualan atau membeli barang.
  39. Pasetran: tempat untuk membuang bangkai.
  40. Patapan: rumah pendeta sekaligus tempat orang bertapa.
  41. Pawon: dapur.
  42. Payudan: tempat luas untuk berperang.
  43. Pekarangan: tempat di samping kanan-kiri atau belakang rumah.
  44. Pelabuhan: tempat berhentinya kapal.
  45. Pelataran: tempat di bagian depan rumah.
  46. Pendhapa: bagian rumah depan untuk tempat berkumpul.
  47. Pesantren: tempat pengajaran para santri.
  48. Pesisir: pinggir laut.
  49. Petarangan: tempat bertelurnya ayam.
  50. Plegungan: tempat sapi berteduh.
  51. Pomahan: pekarangan yang padanya didirikan rumah.
  52. Pondhok: rumah untuk mondhok atau ngaji para santri.
  53. Pranji: kandang ayam.
  54. Ranggon: gubuk di hutan untuk tempat beristirahat.
  55. Sanatorium: tempat untuk mengobati orang sakit TBC.
  56. Sanggar: tempat untuk berlatih.
  57. Setren: sawah di pinggir sungai.
  58. Susuh: rumah burung, tikus, tupai, dan lain sebagainya.
  59. Tala: rumah tawon.
  60. Talun: tempat di pegunungan.
  61. Tambak: tempat untuk memelihara ikan.
  62. Tangsi: tempat tentara.
  63. Tegalan: tanah yang ditanami palawija dan lain sebagainya.
  64. Warung: tempat berjualan makanan
  65. Wihara: tempat sembahyang umat Budha.

Nah, demikian beberapa kosa kata arane panggonan atau nama tempat dalam bahasa Jawa plus artinya. Semoga bermanfaat, ya!




(sto/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads