Hari Valentine 2024 Tanggal Berapa? Ini Jadwal dan Sejarahnya

Salah satu perayaan yang identik dengan bulan Februari adalah Hari Valentine. Dalam bahasa Indonesia, perayaan ini kerap dikenal dengan sebutan Hari Kasih Sayang. Lantas, Hari Valentine 2024 tanggal berapa?

Mengutip situs Britannica, perayaan Valentine atau Valentine's Day juga memiliki nama lain, yakni Saint Valentine's Day. Hari Valentine adalah tanggal di mana pasangan-pasangan kekasih mengekspresikan kasih sayangnya dengan hadiah.

Ketika membicarakan tentang Hari Valentine, sering juga terdengar selentingan yang menyebut bahwa perayaan ini sebenarnya berasal dari kejadian kelam di masa lalu. Benarkah demikian? Untuk mengetahui jawabannya, yuk, simak tanggal Valentine 2024, lengkap dengan sejarah asal-muasalnya.

Hari Valentine 2024 Tanggal Berapa?

Setiap tahunnya, Hari Valentine selalu dirayakan pada tanggal 14 Februari. Untuk tahun 2024, tanggal tersebut bertepatan pada hari Rabu kedua bulan Februari.

Pertanyaan selanjutnya, apakah pada tanggal ini, rakyat Indonesia mendapatkan hari libur? Sayangnya, jika menilik SKB (Surat Keputusan Bersama) Tiga Menteri Nomor 855, 3, dan 4 Tahun 2023, Hari Valentine bukan merupakan hari libur.

Namun, untuk beberapa negara di dunia seperti Denmark dan Korea Selatan, Hari Valentine ditetapkan sebagai hari libur.

Sejarah Hari Valentine Sosok Saint Valentine

Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya, Hari Valentine juga sering disebut dengan istilah Saint Valentine's Day. Siapa itu Saint Valentine?

Dikutip dari laman History, Gereja Katolik berhasil mengenali setidaknya tiga orang suci (saint/santo) yang bernama Valentine atau Valentinus. Ketiganya ternyata merupakan seorang martir.

Salah satu legenda yang terkenal menceritakan bahwa Valentine adalah pendeta yang bertugas pada abad ketiga di Roma. Kala itu, Kaisar Claudius menganggap bahwa pria muda lajang akan dapat menjadi prajurit yang baik.

Karenanya, ia melarang pria muda untuk menikah. Pendeta Valentine yang merasa bahwa hal tersebut salah, lantas menentang kebijakan Kaisar. Ketika ia ketahuan, Valentine dihukum mati.

Sumber lain menyebutkan bahwa sosok Valentine yang dijadikan nama perayaan ini datang dari Saint Valentine dari wilayah Terni. Ia adalah seorang uskup yang juga dipenggal oleh Claudius II di luar wilayah Roma.

Versi ketiga mengisahkan bahwa Valentine mungkin dibunuh karena berusaha membantu umat Kristen untuk kabur dari penjara Romawi yang kejam. Ceritanya, di penjara, ia pernah mengirimkan ucapan bertuliskan 'From Your Valentine' yang hingga kini melegenda untuk seorang gadis.

Mengapa Hari Valentine Dirayakan di Bulan Februari?

Masih menilik situs yang sama, pemilihan tanggal di tengah bulan Februari berangkat dari perayaan pagan bernama Lupercalia. Lupercalia adalah festival kesuburan yang didedikasikan untuk Faunus, Dewa Pertanian Romawi, serta pendiri Romawi, Romulus dan Remus, pada tanggal 15 Februari.

Jalannya perayaan dimulai ketika para pendeta berkumpul di sebuah gua bersejarah. Gua itu diyakini adalah tempat bayi Romulus dan Remus dirawat serigala betina. Para pendeta kemudian akan mengorbankan kambing untuk kesuburan dan anjing untuk kesucian.

Kulit kambing akan dikuliti dan dicelupkan ke dalam darahnya sendiri. Kulit itu akan digunakan untuk menampar para perempuan dan ladang tanaman. Para perempuan yakin bahwa hal itu akan membuat mereka subur di tahun depannya.

Sementara itu, versi lain menyatakan pemilihan tanggal 14 Februari adalah karena Saint Valentine. Mengapa? Banyak yang percaya bahwa pada tanggal tersebut, Saint Valentine wafat atau dikuburkan.

Nah, itulah informasi seputar tanggal perayaan Hari Valentine 2024 dan sejarahnya. Semoga bermanfaat, ya!

Video: Potret Romantis Public Figure Tanah Air Merayakan Hari Valentine

Video: Potret Romantis Public Figure Tanah Air Merayakan Hari Valentine