Respons Pengusaha soal 18 Agustus Cuti Bersama Bukan Libur Nasional

Nasional

Respons Pengusaha soal 18 Agustus Cuti Bersama Bukan Libur Nasional

Heri Purnomo - detikJogja
Jumat, 08 Agu 2025 13:18 WIB
Ilustrasi kalender
Ilustrasi kalender cuti bersama. Foto: Freepik/blossomstar
Jogja -

Pemerintah menetapkan 18 Agustus 2025 sebagai cuti bersama. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Shinta Kamdani menyebut cuti bersama ini bukan hari libur nasional.

Dikutip dari detikFinance, Shinta mengatakan langkah pemerintah ini sebagai upaya untuk memberi ruang masyarakat memperingati Hari Kemerdekaan sekaligus mendorong konsumsi domestik dan sektor pariwisata. Namun menurutnya, cuti bersama ini bersifat opsional, terutama bagi sektor swasta.

Shinta menekankan pelaksanaannya tetap bergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan demikian, perusahaan dapat menyesuaikan keputusan sesuai karakteristik operasional dan kebutuhan produksinya. Bagi industri yang memiliki ritme produksi berkelanjutan seperti manufaktur, cuti bersama dapat disesuaikan agar tidak mengganggu target produksi atau distribusi," ujar Shinta kepada detikcom, Jumat (8/8/2025).

ADVERTISEMENT

Sebaliknya, sektor usaha yang lebih fleksibel bisa memanfaatkan cuti bersama sebagai jeda kerja yang berdampak pada peningkatan aktivitas ekonomi lainnya. Ia berharap ke depan penetapan cuti bersama dilakukan dengan masukan lintas sektor agar tetap memberi manfaat tanpa mengganggu sektor strategis.

Diketahui, Pemerintah resmi menerbitkan Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri yang mengatur perubahan jadwal libur nasional dan cuti bersama tahun 2025. Dalam SKB terbaru, 18 Agustus 2025 ditetapkan sebagai cuti bersama tambahan.

SKB ini ditandatangani oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, dan Menteri PAN-RB Rini Widyantini. Penetapan dilakukan dalam rapat di Kemenko PMK yang dipimpin oleh Deputi Warsito dan Imam Machdi serta dihadiri perwakilan kementerian terkait.

Pemerintah mengajak masyarakat aktif mengikuti kegiatan seperti upacara, perlombaan tradisional, pesta rakyat, hingga acara kebudayaan dan edukatif dalam suasana peringatan Hari Kemerdekaan RI.




(rih/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads