Beda Hari Ibu Nasional dan Internasional, Bagaimana Sejarah Awalnya?

Semua Bunda Dirayakan

Beda Hari Ibu Nasional dan Internasional, Bagaimana Sejarah Awalnya?

dil, Sri Wahyuni Oktafia - detikJogja
Sabtu, 20 Des 2025 15:41 WIB
Beda Hari Ibu Nasional dan Internasional, Bagaimana Sejarah Awalnya?
Hari Ibu. (Foto: Getty Images/iStockphoto/Angelina Bambina)
Jogja -

Banyak dari kita yang keliru mengira bahwa peringatan Hari Ibu hanya dilakukan satu kali dalam satu tahun. Faktanya kita memperingati dua Hari Ibu dalam satu tahun, yakni Mother's Day secara internasional dan Hari Ibu secara nasional. Meski terkesan bermakna sama, tapi tahukah kamu bahwa peringatan Hari Ibu di Indonesia dengan Mother's Day dilaksanakan pada waktu yang berbeda?

Mother's Day diperingati pada bulan Mei sedangkan Hari Ibu di Indonesia diperingati pada bulan Desember. Perbedaan waktu peringatan ini bukan tanpa alasan, kedua hari penting ini memiliki sejarah awalnya masing-masing.

Memperingati Hari Ibu menjadi penanda bahwa perempuan memiliki peran penting dalam sebuah kehidupan. Setiap memperingati Hari Ibu kita hendaklah mengingat perjuangan para Ibu yang memilki banyak jasa kepada kita.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agar lebih memahami makna dari peringatan Hari Ibu Nasional dan Internasional, yuk simak penjelasan berikut yang dikutip dari "Perkembangan Kongres Perempuan Indonesia Pertama Tahun 1928 di Yogyakarta" yang ditulis oleh Winingsari Trimurtini dan Terry Irenewaty, "Wanita dan Perjuangan" yang ditulis oleh Sri Soejitno, "Memorializing Motherhood: Anna Jarvis and the Struggle for Control of Mother's Day" yang ditulis oleh Katharine Lane Antolini.

Perbedaan Utama dari Hari Ibu Nasional dan Internasional

1. Waktu Pelaksanaan

Meskipun sama-sama mengajak kita untuk mengingat jasa para Ibu atau perempuan, pada dasarnya Peringatan Hari Ibu di Indonesia dan peringatan Mother's Day secara internasional itu berbeda. Hari Ibu di Indonesia diperingati setiap akhir tahun, tepatnya setiap tanggal 22 Desember sedangkan Mother's Day (peringatan Hari Ibu secara internasional) diperingati setiap hari minggu pekan kedua bulan Mei.

ADVERTISEMENT

2. Latar Belakang Peristiwa

Selain perbedaan dalam waktu pelaksanaannya, Hari Ibu nasional dan internasional juga berbeda dari segi latar belakang sejarahnya. Hari Ibu di Indonesia berlatarkan semangat perjuangan perempuan Indonesia pada masa pra kemerdekaan, bermula dari pelaksanaan Kongres Perempuan I pada tanggal 22-25 Desember 1928 sedangkan Mother's Day dicetuskan oleh seorang tokoh bernama Anna Jarvis.

3. Makna Peringatan

Terdapat perbedaan mencolok antara makna peringatan Hari Ibu di Indonesia dan peringatan Hari Ibu secara internasional. Hari Ibu di Indonesia diperingati sebagai sarana untuk mengenang sejarah perjuangan perempuan di Indonesia yang telah berkorban untuk menegakkan keadilan bagi para perempuan. Hal ini bertujuan agar masyarakat senantiasa mengingat peran penting perempuan Indonesia di dalam sejarah dan dampaknya dalam kehidupan saat ini.

Kendati demikian, Hari Ibu Internasional diperingati sebagai bentuk penghargaan terhadap jasa para Ibu dalam rumah tangga. Banyak pengorbanan yang dilakukan oleh seorang Ibu sehingga setiap bulan Mei kita dapat mengapresiasi kasih sayang Ibu tersebut.

Sejarah Awal Peringatan Hari Ibu di Indonesia

Berkaca pada sejarah Indonesia, munculnya ketetapan untuk memperingati Hari Ibu setiap tanggal 22 Desember dilandaskan pada peristiwa Kongres Perempuan I tanggal 22-25 Desember 1928 di Yogyakarta yang dihadiri oleh perwakilan berbagai organisasi atau perkumpulan perempuan Indonesia dari segala penjuru negeri.

Landasan awal dilaksanakannya Kongres Perempuan I adalah untuk mempertemukan berbagai organisasi perempuan di Indonesia guna menyatukan kekuatan untuk perjuangan. Kongres Perempuan I ini kemudian berlanjut dengan pelaksanaan Kongres Perempuan II hingga Kongres Perempuan IV.

Kongres Perempuan II pada tahun 1935 di Jakarta mencetuskan bahwa fungsi utama perempuan Indonesia adalah sebagai "Ibu Bangsa". Kemudian barulah pada Kongres Perempuan III tahun 1938 di Bandung, tanggal 22 Desember ditetapkan sebagai "Hari Ibu" dengan maksud untuk terus mengenang perjuangan perempuan Indonesia dalam menuntut haknya sebagai manusia serta perjuangan perempuan Indonesia dalam menggapai kemerdekaan Indonesia.

Hari Ibu secara resmi ditetapkan sebagai Hari Nasional Yang Bukan Hari Libur berdasarkan Keputusan Presiden No.316 tahun 1959 pada masa kepemimpinan Presiden Soeharto.

Sejarah Hari Ibu Internasional (Mother's Day)

Mother's Day dicetuskan oleh seseorang bernama Anna Jarvis dengan merancang pelaksanaannya pertama kali pada tahun 1908. Latar belakang Anna mencetuskan Mother's Day bermula dari keprihatinannya terhadap peran domestik para Ibu dalam kehidupan rumah tangga. Ia membayangkan sebuah hari di mana para Ibu bisa diberikan apresiasi atas peran dan pengorbanannya di rumah.

Ia kemudian mencanangkan peringatan Hari Ibu pertama kali pada 10 Mei 1908 di Amerika Serikat. Peringatan ini diikuti oleh empat ratus jemaat Gereja Metodis Andrews di Grafton, West Virginia, dan kerumunan lima belas ribu orang di Auditorium Toko Wanamaker di Philadelphia.

Setahun berikutnya, empat puluh tiga negara bagian lainnya bergabung dengan West Virginia dan Pennsylvania dalam memperingati hari tersebut. Perayaan Hari Ibu ini kemudian terus berkembang, pada tahun 1911, Kanada, Meksiko, Amerika Selatan, Afrika, Tiongkok, dan Jepang turut bergabung untuk merayakan Hari Ibu.

Perjuangan Anna Jarvis tidak berhenti sampai di situ, enam tahun kemudian, Kongres dan Presiden Amerika Serikat, Woodrow Wilson, menetapkan Hari Ibu sebagai hari libur nasional pada tahun 1914. Sampai saat ini hampir 80% masyarakat Amerika Serikat terus merayakan Hari Ibu setiap hari minggu pekan kedua bulan Mei.

Demikian penjelasan singkat mengenai beda Hari Ibu Nasional dan Internasional lengkap dengan sejarah awal terciptanya peringatan tersebut. Semoga bermanfaat!

Artikel ini ditulis oleh Sri Wahyuni Oktafia peserta Program MagangHub Bersertifikat dari Kemnaker di detikcom.




(sto/sto)


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads