Renungan Harian Katolik Hari Ini 13 November 2025 dan Bacaannya: Janji Tuhan

Renungan Harian Katolik Hari Ini 13 November 2025 dan Bacaannya: Janji Tuhan

Santo - detikJogja
Kamis, 13 Nov 2025 04:00 WIB
Renungan Katolik
Renungan harian Katolik. (Foto: RDNE Stock project/Pexels)
Jogja -

Bagi umat Katolik, renungan harian Katolik hari ini adalah cara untuk memperdalam hubungannya dengan Allah. Renungan Katolik tersebut biasanya disertai dengan bacaan dan doa.

Berdasarkan kalender liturgi 2025 yang disusun oleh Komisi Liturgi KWI, 13 November 2025 merupakan hari biasa. Dengan orang kudus Santo Stanislaus Kostka, Pengaku Iman; Santo Didakus, Pengaku Iman; Santa Fransiska Xaveria Cabrini, Pengaku Iman. Kemudian, warna liturgi hari ini adalah hijau.

Mengangkat tema tentang janji Tuhan, mari simak renungan Katolik hari Kamis, 13 November 2025 yang dihimpun detikJogja dari buku "Inspirasi Pagi" oleh Ernest Justin SJ. Renungan harian Katolik berikut juga dilengkapi dengan bacaan Injil dan doa Katolik hari ini sebagai penutup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Renungan Katolik Hari Ini Kamis, 13 November 2025

Bacaan Liturgi 13 November 2025

Bacaan I Keb. 7:22 - 8:1;

  • Keb 7:22 Sebab di dalam dia ada roh yang arif dan kudus, tunggal, majemuk dan halus, mudah bergerak, jernih dan tidak bernoda, terang, tidak dapat dirusak, suka akan yang baik dan tajam,
  • Keb 7:23 tidak tertahan, murah hati dan sayang akan manusia, tetap, tidak bergoyang dan tanpa kesusahan, mahakuasa dan memelihara semuanya serta menyelami sekalian roh, yang arif, murni dan halus sekalipun.
  • Keb 7:24 Sebab kebijaksanaan lebih lincah dari segala gerakan, karena dengan kemurniannya ia menembusi dan melintasi segala-galanya.
  • Keb 7:25 Kebijaksanaan adalah pernafasan kekuatan Allah, dan pancaran murni dari kemuliaan Yang Mahakuasa. Karena itu tidak ada sesuatupun yang bernoda masuk ke dalamnya.
  • Keb 7:26 Karena kebijaksanaan merupakan pantulan cahaya kekal, dan cermin tak bernoda dari kegiatan Allah, dan gambar kebaikan-Nya.
  • Keb 7:27 Meskipun tunggal namun kebijaksanaan mampu akan segala-galanya, dan walaupun tinggal di dalam dirinya, namun membaharui semuanya. Dari angkatan yang satu ke angkatan yang lain ia beralih masuk ke dalam jiwa-jiwa yang suci, yang olehnya dijadikan sahabat Allah dan nabi.
  • Keb 7:28 Tiada sesuatupun yang dikasihi Allah kecuali orang yang berdiam bersama dengan kebijaksanaan.
  • Keb 7:29 Sebab ia adalah lebih indah dari pada matahari, dan mengalahkan setiap tempat bintang-bintang.
  • Keb 7:30 Berbanding dengan siang terang dialah yang unggul, sebab siang digantikan malam, sedangkan kejahatan tak sampai menggagahi kebijaksanaan.
  • Keb 8:1 Dengan kuat ia meluas dari ujung yang satu ke ujung yang lain, dan halus memerintah segala sesuatu.

Bacaan Mazmur Mzm. 119:89,90,130,135,175;

  • Mzm 119:89 Untuk selama-lamanya, ya TUHAN, firman-Mu tetap teguh di sorga.
  • Mzm 119:90 Kesetiaan-Mu dari keturunan ke keturunan; Engkau menegakkan bumi, sehingga tetap ada.
  • Mzm 119:130 Bila tersingkap, firman-firman-Mu memberi terang, memberi pengertian kepada orang-orang bodoh.
  • Mzm 119:135 Sinarilah hamba-Mu dengan wajah-Mu, dan ajarkanlah ketetapan-ketetapan-kepadaku.
  • Mzm 119:175 Biarlah jiwaku hidup, supaya memuji-muji Engkau, dan biarlah hukum-hukum-Mu menolong aku.

Bacaan Injil Luk. 17:20-25

  • Luk 17:20 Atas pertanyaan orang-orang Farisi, apabila Kerajaan Allah akan datang, Yesus menjawab, kata-Nya: "Kerajaan Allah datang tanpa tanda-tanda lahiriah,
  • Luk 17:21 juga orang tidak dapat mengatakan: Lihat, ia ada di sini atau ia ada di sana! Sebab sesungguhnya Kerajaan Allah ada di antara kamu."
  • Luk 17:22 Dan Ia berkata kepada murid-murid-Nya: "Akan datang waktunya kamu ingin melihat satu dari pada hari-hari Anak Manusia itu dan kamu tidak akan melihatnya.
  • Luk 17:23 Dan orang akan berkata kepadamu: Lihat, ia ada di sana; lihat, ia ada di sini! Jangan kamu pergi ke situ, jangan kamu ikut.
  • Luk 17:24 Sebab sama seperti kilat memancar dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain, demikian pulalah kelak halnya Anak Manusia pada hari kedatangan-Nya.
  • Luk 17:25 Tetapi Ia harus menanggung banyak penderitaan dahulu dan ditolak oleh angkatan ini.

Bacaan Ofisi Yeh. 12:1-16

  • Yeh 12:1 Lalu datanglah firman TUHAN kepadaku:
  • Yeh 12:2 "Hai anak manusia, engkau tinggal di tengah-tengah kaum pemberontak, yang mempunyai mata untuk melihat, tetapi tidak melihat dan mempunyai telinga untuk mendengar, tetapi tidak mendengar, sebab mereka adalah kaum pemberontak.
  • Yeh 12:3 Maka engkau, anak manusia, sediakanlah bagimu barang-barang seorang buangan dan berjalanlah seperti seorang buangan pada siang hari di hadapan mata mereka; pergilah dari tempatmu sekarang ke tempat yang lain seperti seorang buangan di hadapan mata mereka. Barangkali mereka akan insaf bahwa mereka adalah kaum pemberontak.
  • Yeh 12:4 Bawalah barang-barangmu itu ke luar seperti barang-barang seorang buangan pada siang hari di hadapan mata mereka; dan engkau sendiri harus keluar pada malam hari di hadapan mata mereka, seperti seorang yang harus keluar dan pergi ke pembuangan.
  • Yeh 12:5 Di hadapan mata mereka perbuatlah sebuah lobang di tembok dan keluarlah dari situ.
  • Yeh 12:6 Di hadapan mata mereka taruhlah barang-barangmu ke atas bahumu, dan bawalah itu ke luar pada malam gelap; engkau harus menutupi mukamu, sehingga engkau tidak melihat tanah; sebab Aku membuat engkau menjadi lambang bagi kaum Israel."
  • Yeh 12:7 Lalu kulakukan seperti diperintahkan kepadaku: aku membawa pada siang hari barang-barang seperti barang-barang seorang buangan dan pada malam hari aku membuat dengan tanganku sebuah lobang di tembok, pada malam gelap aku keluar dan di hadapan mata mereka aku menaruh barang-barangku ke atas bahuku.
  • Yeh 12:8 Pada hari besoknya datanglah firman TUHAN kepadaku:
  • Yeh 12:9 "Hai anak manusia, bukankah ditanya oleh kaum Israel, kaum pemberontak itu kepadamu: Apakah yang kaulakukan ini?
  • Yeh 12:10 Katakanlah kepada mereka: beginilah firman Tuhan ALLAH: Ucapan ilahi ini mengenai raja di Yerusalem dan seluruh kaum Israel yang tinggal di sana.
  • Yeh 12:11 Katakanlah: Aku menjadi lambang bagimu; seperti yang kulakukan ini begitulah akan berlaku kepada mereka: sebagai orang buangan mereka akan pergi ke pembuangan.
  • Yeh 12:12 Dan raja yang di tengah-tengah mereka akan menaruh barang-barangnya ke atas bahunya pada malam gelap dan akan pergi ke luar; orang akan membuat sebuah lobang di tembok supaya ada baginya jalan keluar; ia akan menutupi mukanya supaya ia tidak akan melihat tanah itu.
  • Yeh 12:13 Aku akan memasang jaring-Ku untuk menangkap dia dan di dalam perangkap-Ku dia akan terjebak dan Aku akan membawa dia ke Babel, tanah orang Kasdim, tetapi tanah itu sendiri tidak akan dilihatnya; ia akan mati di sana.
  • Yeh 12:14 Dan semua yang di sekitarnya, para pembantunya dan bala tentaranya, akan Kuhamburkan ke semua mata angin dan Aku akan menghunus pedang dari belakang mereka.
  • Yeh 12:15 Maka mereka akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN, apabila aku menyerakkan mereka di antara bangsa-bangsa dan menghamburkan mereka ke semua negeri.
  • Yeh 12:16 Tetapi Aku akan meninggalkan sedikit dari mereka yang luput dari pedang, dari kelaparan dan dari sampar, supaya mereka menceriterakan segala perbuatan-perbuatan mereka yang keji di antara bangsa-bangsa, di mana mereka datang; dan mereka akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN."

ADVERTISEMENT

Renungan Harian Katolik

"Sesungguhnya Kerajaan Allah ada di antara kamu."

Salah satu tanggapan yang sering diberikan ketika orang diundang untuk hidup lebih baik adalah "belum siap". Ketika orang diundang untuk lebih terlibat dalam hidup Gereja, tanggapannya juga "belum siap".

Ketika orang diundang untuk lebih serius dalam hidup rohani, tanggapannya adalah "jangan sekarang". Yang Ilahi memang menjanjikan keselamatan dan kehidupan kekal bagi kita semua yang percaya kepada-Nya. Janji Tuhan tidak perlu kita ragukan.

Namun, di sisi lain, janji Tuhan akan Kerajaan Allah bukan berarti Tuhan baru akan bekerja di masa yang akan datang. Tuhan sudah bekerja sejak sekarang, dan Tuhan selalu bekerja di tengah-tengah kita.

Orang suka menunda-nunda. Ada kecenderungan dalam diri kita untuk berlambat-lambat dalam melakukan sesuatu. Namun, Tuhan tidak bekerja dengan cara manusia.

Menghadirkan Kerajaan Allah bukan mimpi yang semata-mata ditunggu. Menghadirkan Kerajaan Allah adalah aksi nyata yang perlu kita buat mulai dari sekarang.

Hidup kita adalah kesempatan untuk menghadirkan Kerajaan Allah secara nyata setiap saat, meskipun mungkin terlihat biasa-biasa saja. Kita mohon rahmat agar gerak Roh Tuhan semakin nyata dalam hidup kita sehari-hari.

Doa Penutup

Ya Tuhan, berilah kami pengertian sejati akan keselamatan, agar kami dapat mengabdi kepada-Mu tanpa takut dan berlaku kudus dan jujur di hadapan-Mu seumur hidup.

Demi Yesus Kristus, Putra-Mu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.

Demikian renungan harian Katolik hari ini Kamis, 13 November 2025 dengan bacaan Injil dan doa penutup. Semoga berkat Allah senantiasa menyertai keseharian kita. Amin.




(sto/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads