Saksi Mata Ungkap Detik-detik KA Bangunkarta Tabrak Mobil-Motor di Sleman

Saksi Mata Ungkap Detik-detik KA Bangunkarta Tabrak Mobil-Motor di Sleman

Jauh Hari Wawan S - detikJogja
Selasa, 04 Nov 2025 13:25 WIB
Foto kendaraan yang tertabrak kereta di Piyungan Sleman.
Foto kendaraan yang tertabrak kereta di Piyungan Sleman. (Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJogja)
Sleman -

Kecelakaan kereta api menabrak mobil dan motor terjadi di perlintasan sebidang di Jalan Raya Piyungan-Prambanan, Prambanan, Sleman. Petugas kepolisian sampai saat ini masih menangani peristiwa itu.

Salah seorang warga, Ipul, bilang kecelakaan melibatkan satu mobil dan dua motor. Dia bilang kecelakaan terjadi pukul 10.50 WIB tadi.

"Itu kecelakaan kereta nabrak mobil dan dua motor. Mobilnya sama motornya mau nyeberang itu," kata Ipul saat ditemui wartawan di lokasi kejadian, Selasa (4/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Foto kendaraan yang tertabrak kereta di Piyungan Sleman.Foto kendaraan yang tertabrak kereta di Sleman. Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJogja

Dia menjelaskan kereta awalnya dari arah timur menuju barat. Namun, di perlintasan sebidang mobil masih melaju sampai akhirnya tertabrak kereta. Selain mobil, motor yang ikut melintas juga akhirnya terlibat kecelakaan.

ADVERTISEMENT

"Kalau korban jiwa saya nggak tahu pasti. Tapi kemungkinan ada luka karena kondisi kendaraan ringsek," jelas dia.

Sementara itu, saksi mata lainnya, Yesi (26) menyebut saat terjadi kecelakaan, palang pintu sisi utara tidak menutup. Dia menyebut kereta sudah membunyikan klakson.

"Kejadiannya dari arah timur kereta sudah klakson terus. Nah saya lihat arah barat itu palangnya nggak ditutup, palang kereta masih dibuka tapi suaranya (sirine) enggak ada," ujar Yesi saat ditemui di sekitar lokasi kejadian.

Dia menyebut palang pintu sisi selatan sudah patah sebelum kejadian. Namun, dia tak bisa memastikan penyebab palang pintu itu patah.

"Saya lihatnya yang sini (utara), sana (palang sisi selatan) enggak tahu tapi posisinya sudah patah," ujarnya.

Dia menyebut karena palang tak menutup, dari arah utara melaju mobil dan motor beriringan. Selain itu, kendaraan lain juga masih ikut lalu lalang.

"Terus kalau saya lihat dari arah utara itu ada mobil merah belakangnya ada motor nah itu langsung kejadian nabrak gitu saja," ujarnya.

"Masih waktu saya lihat ke sana itu kendaraan masih lalu-lalang kayak nggak lihat," lanjutnya.

Dia menyebut ada empat orang dalam mobil warna merah yang terlibat kecelakaan itu. Namun, dia mengaku tak berani mendekat usai kecelakaan.

"Saya nggak dekat, ndredeg, kejadian langsung di depan mata," jelasnya.

Pantauan detikJogja, saat ini petugas kepolisian dan KAI masih melakukan penanganan di area perlintasan. Petugas juga masih berjaga di perlintasan karena palang pintu kereta di sisi selatan tidak terpasang atau tidak berfungsi.

Sementara itu, bangkai mobil dan motor telah dipindah ke sebelah pos jaga palang pintu kereta. Kondisi mobil dan motor ringsek parah.

Saat ini petugas masih melakukan penanganan di lokasi kejadian.

Sementara itu dari informasi PT KAI Daop 6 Jogja, kereta yang terlibat adalah KA 161 Bangunkarta. Manager Humas KAI Daop 6 Jogja, Feni Novida Saragih, mengatakan pihaknya masih menunggu dara resmi dari rumah sakit terkait jumlah dan kondisi korban. Selain itu, KAI Daop 6 juga tengah mendalami penyebab kecelakaan.

"Kami masih menunggu info resmi dari rumah sakit. Untuk semua biaya prosesnya dari KAI yang akan menanggung," ujar Feni.

"Untuk penyebab masih dalam pemeriksaan dan penelusuran teknis ya. Saat ini KAI Daop 6 berfokus pada penanganan korban dan pendampingan keluarga untuk seluruh proses yang dibutuhkan," pungkasnya.

Halaman 3 dari 2


Simak Video "Video: Truk Muatan Pasir Tertabrak KA Mataram di Indramayu"
[Gambas:Video 20detik]
(aap/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads