Penyebab Kios Pasar Seni Gabusan Terbakar Diduga Korsleting Listrik

Penyebab Kios Pasar Seni Gabusan Terbakar Diduga Korsleting Listrik

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Sabtu, 25 Okt 2025 09:38 WIB
Penampakan kios di Pasar Seni Gabusan Bantul hangus terbakar, Jumat (24/10/2025) malam.
Penampakan kios di Pasar Seni Gabusan Bantul hangus terbakar, Jumat (24/10/2025) malam. Foto: dok. Polres Bantul
Bantul -

Damkarmat Bantul menyebut penyebab kebakaran di Pasar Seni Gabusan (PSG), Sewon, Bantul diduga karena faktor kelistrikan. Sedangkan Polres Bantul mengungkap ada belasan kios yang terbakar di PSG.

Kabid Damkarmat BPBD Bantul, Irawan Kurnianto, mengatakan penyebab kebakaran berhubungan dengan arus pendek listrik. Hal tersebut terungkap berdasarkan keterangan saksi-saksi di lokasi kebakaran.

"Penyebab kebakaran karena korsleting listrik," kata Irawan saat dihubungi detikJogja, Sabtu (25/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Kasi Humas Rita Hidayanto mengatakan polisi telah mendatangi lokasi kejadian. Semua itu untuk meminta keterangan saksi-saksi dan mendata kerusakan kios akibat kebakaran.

ADVERTISEMENT

"Jumlah kios yang terbakar sebanyak 14 unit yang masing-masing berukuran 3x2 meter," ujar Rita.

Diberitakan sebelumnya, kebakaran di Pasar Seni Gabusan (PSG), Sewon, Bantul ramai di media sosial (Medsos). Damkarmat Kabupaten Bantul menyebut ada delapan kios produk kerajinan yang terbakar dan sebelumnya diawali bau kabel terbakar.

Kejadian itu bermula saat sekuriti sedang berjaga di pos keamanan PSG sekitar pukul 21.00 WIB. Selanjutnya, sekuriti mencium bau terbakar dari deretan kios.

"Sekuriti mencium bau kabel terbakar saat berjaga dan setelah dicek ternyata salah satu blok kios di sisi barat PSG terbakar," kata Irawan kepada detikJogja, Jumat (24/10).

Lebih lanjut, sekuriti berupaya untuk melakukan pemadaman. Akan tetapi upayakan tersebut tidak membuahkan hasil.

"Kebakaran dipicu dari salah satu blok kios terbakar pada bagian atap bangunan dan api semakin membesar," ucapnya.




(ams/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads