BGN Batasi SPPG Maksimal Masak 2.000 Porsi MBG untuk Siswa Sekolah

Nasional

BGN Batasi SPPG Maksimal Masak 2.000 Porsi MBG untuk Siswa Sekolah

Kadek Melda Luxiana - detikJogja
Kamis, 23 Okt 2025 11:27 WIB
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menyampaikan permintaan maaf soal wartawan diduga dianiaya oknum SPPG saat meliput kasus keracunan MBG di Jaktim. (Dwi R/detikcom)
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana. (Foto: Dwi R/detikcom)
Jogja -

Badan Gizi Nasional (BGN) membatasi jumlah makanan yang dimasak Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk anak sekolah maksimal 2.000 porsi Makan Bergizi Gratis (MBG) per hari. BGN tengah menyiapkan petunjuk teknis baru terkait hal ini.

"(Jumlah porsi makanan per hari dikurangi) Iya, betul," kata Kepala BGN Dadan Hindayana melalui pesan singkat, Kamis (23/10/2025) dikutip dari detikNews.

Dia mengatakan maksimal SPPG membuat 2.000 porsi makanan per hari untuk anak sekolah. Namun porsi MBG tersebut bisa bertambah hingga 3.000 porsi jika diperuntukkan buat ibu hamil, ibu menyusui, hingga balita.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Anak sekolah maksimal 2.000, tambahannya ibu hamil, ibu menyusui, dan balita (menjadi) 2.500. Jika ada juru masak bersertifikat, boleh sampai 3.000," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Dadan menuturkan juknis BGN itu akan dikeluarkan dalam waktu dekat. Dalam pelaksanaan sebelumnya, kebanyakan SPPG memasak 3.000 porsi lebih.

"Terbaru yang akan rilis," jelasnya.




(aku/apu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads