Tragis, Nenek Tewas Dikeroyok Tawon Gung di Sanden Bantul

Tragis, Nenek Tewas Dikeroyok Tawon Gung di Sanden Bantul

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Rabu, 08 Okt 2025 11:15 WIB
Sekelompok tawon gung yang diamankan usai menyengat 7 warga di Gemampir, Klaten, Rabu (27/11/2024).
Ilustrasi tawon gung. (Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng)
Bantul -

Seorang nenek menjadi korban serangan tawon gung (Apis dorsata) di Wirosutan, Srigading, Sanden, Bantul. Nenek tersebut sempat pingsan dan dilarikan ke rumah sakit namun akhirnya meninggal dunia.

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu Rita Hidayanto, menjelaskan kejadian berawal saat saksi, Suhartini, warga Wirosutan tengah menyapu di samping rumahnya, Selasa (7/10) sekitar pukul 15.00 WIB. Selanjutnya, saat menyapu tiba-tiba muncul angin yang berhembus kencang.

"Angin kencang itu membuat sarang tawon gung di dahan pohon jatuh dan beterbangan menyerang Suhartini," katanya kepada wartawan, Rabu (8/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena mendapat serangan tawon gung, Suhartini berteriak minta tolong. Teriakan tersebut terdengar oleh tetangganya dan meminta Suhartini untuk segera lari.

ADVERTISEMENT

"Setelah saksi lari, korban atas nama Walbiyah kebetulan lewat di lokasi kejadian," ujarnya.

Alhasil, nenek berusia 65 tahun ini malah mendapat serangan dari kawanan tawon gung. Bahkan, akibat sengatan dari tawon tersebut membuat Walbiyah tidak sadarkan diri.

"Setelah diserang tawon gung Walbiyah pingsan di lokasi kejadian," ucapnya.

Warga yang mengetahui kejadian itu langsung memberikan pertolongan terhadap Walbiyah. Selanjutnya, anak Walbiyah membawa ibunya ke RSUD Saras Adyatma, Bambanglipuro, Bantul.

"Tapi sampai di rumah sakit, Walbiyah dinyatakan sudah meninggal dunia," katanya.




(aku/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads