Seorang sopir bank pelat merah di Wonogiri, Jawa Tengah, bernama Anggun Tyas ditangkap usai mencuri uang perusahaannya sebesar Rp 10 miliar di persembunyiannya di Gunungkidul. Warga sekitar mengungkap bahwa pelaku jarang berinteraksi dengan mereka.
"Karena orangnya juga sulit ditemui. Selalu tutupan (rumahnya) dan dikunci terus," ucap tetangga Anggun, Sarwanto, saat ditemui di Pejaten, Panggang, Gunungkidul, Rabu (10/9/2025).
Sarwanto melanjutkan, kepada warga sekitar, Anggun mengaku sebagai sopir pelancong. Pelaku juga mengaku dia jarang pulang ke rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia ini ngakunya jadi sopir pelancong. Katanya pulangnya itu ke rumah lama, bisa sebulan atau dua bulan sekali," tuturnya.
Ia menuturkan tidak banyak informasi yang bisa digali dari Anggun. Sebab, pria itu tertutup kepada masyarakat sekitar.
"Dia nggak ada bilang sopir pelancong di mana. Intinya, dia ngomongnya jarang pulang ke rumah," sambung Sarwanto.
Sebelumnya, sopir bank pelat merah cabang Wonogiri yang membawa lari mobil berisi uang Rp 10 miliar, A dibekuk di rumahnya, Giriwungu, Panggang, Gunungkidul. Polsek Panggang mengungkap A dibekuk saat tidur di rumahnya bersama tiga rekannya.
"Benar (A ditangkap di Panggang), informasi dari warga (penangkapan) sebelum subuh," kata Kapolsek Panggang, AKP Gatot Sukoco saat dihubungi wartawan, Senin (8/9).
Penangkapan dilakukan oleh Polresta Surakarta. Gatot menegaskan Polsek Panggang hanya mengetahui jika ada penangkapan terhadap A.
Penangkapan itu, lanjut Gatot, berlangsung di salah satu rumah di Giriwungu. Selain itu tidak ada perlawanan dari A saat ditangkap polisi.
"Ada empat yang diamankan di rumah. Tidak ada (perlawanan), posisi tidur toh mereka," ujarnya.
(apu/apu)
Komentar Terbanyak
Mahfud Sentil Pemerintah: Ngurus Negara Tak Seperti Ngurus Warung Kopi
Siasat Anggun Sopir Bank Pencuri Rp 10 M Hilangkan Jejak Selama Buron
Gelagat Anggun Sopir Bank Gondol Rp 10 M Sebelum Ditangkap