eluarga perempuan asal Jakarta Timur yang hilang di Pantai Siung, AN (28), berharap anggota keluarganya bisa segera ditemukan. Pihak keluarga yakin Azka tidak hilang di laut.
Kakak kandung AN, Wilda, mengatakan pada hari ke-5 pencarian ditemukan beberapa barang yang identik dengan milik adiknya, seperti mukena, sendal, potongan sandal, dan strip obat yang lokasinya berada tidak jauh dari area Watu Togok.
"Kami sangat mengapresiasi temuan ini sebagai titik terang penting dalam proses pencarian," kata Wilda kepada wartawan, Sabtu (2/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, keluarga juga mencatat lokasi tersebut sempat diobservasi pada pukul 07.13 WIB dalam kondisi pantai surut dan area terlihat kering. Di mana saat itu belum terlihat adanya barang temuan Tim SAR tersebut, hal itu diperkuat dengan dokumentasi drone.
"Sementara itu, penemuan barang-barang tersebut oleh Tim SAR terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Disusul temuan lain di lokasi yang sama namun dengan catatan jeda waktu yang cukup berbeda," ujarnya.
Oleh sebab itu, Wilda yakin adiknya masih ada di daratan. Sehingga besar harapan Wilda adiknya tersebut bisa segera ditemukan.
"Berdasarkan hal-hal tersebut, keluarga masih terbuka kemungkinan bahwa arah hilangnya Azka belum tentu menuju laut," ucapnya.
"Kemungkinan lain seperti arah darat ke perbukitan, permukiman warga, perladangan, atau hutan-juga tetap kami pertimbangkan dan harapkan dapat terus dieksplorasi dalam pencarian lanjutan," lanjut Wilda.
Sebagai informasi, AN menghilang sejak Kamis (24/7) pukul 17.30 WIB, setelah menyewa tenda dan kemping di Pantai Siung. Esok harinya korban mendatangi anggota SAR dan menanyakan jalan ke Watu Togok.
Tim SAR sudah mengimbau AN agar tak ke Watu Togok karena berbahaya. Namun, yang bersangkutan tetap ke Watu Togok dan sempat dijemput Tim SAR.
"Tim SAR lalu ke Watu Togok dan meminta perempuan itu kembali ke Pantai Siung bahkan dipastikan sampai ke tendanya," ujar Koordinator SAR Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah I Gunungkidul, Sunu Handoko Bayu Sagara, Senin (28/7).
Sekitar Sabtu (26/7) pukul 02.00 WIB, Tim SAR melakukan patroli dan melihat AN masih berada di depan tenda. Kemudian pada pukul 07.00 WIB, AN tidak didapati di dalam tenda saat pemilik tenda hendak membongkar karena waktu sewa sudah habis.
Singkatnya, Tim SAR melakukan pencarian terhadap korban setelah mendapatkan laporan lain bahwa motor yang dibawa korban masih terparkir dan belum diambil. Tim SAR melakukan penyisiran dan menemukan ponsel, pakaian, dan dompet yang berisi identitas korban, tapi korban sendiri tidak ditemukan.
(ams/ams)
Komentar Terbanyak
Kebijakan Blokir Rekening Nganggur Ramai Dikritik, Begini Penjelasan PPATK
Kasus Kematian Diplomat Kemlu, Keluarga Yakin Korban Tak Bunuh Diri
Reunian Jokowi di Fakultas Kehutanan UGM demi Meredam Isu Ijazah Palsu