Massa driver pengantar makanan online menggeruduk rumah salah satu pelanggan di daerah Bantulan, Godean, Sleman. Penyebabnya, pelanggan itu diduga menganiaya driver pengantar makanan dan kekasihnya.
"[Breaking News] 04:00 Suasana Bantulan Godean , simpang pak pele dekat rumah mas mas pelayaran , masih di penuhi konco konco Orange," tulis akun X akun Merapi Uncover dikutip detikJogja, Sabtu (5/7/2025). Akun tersebut juga menyertakan sejumlah foto di lokasi kejadian.
Takbirdha Tsalasiwi Wartyana, sosok yang terekam memaki pacar driver pengantar makanan, kemudian terekam meminta maaf. Sempat terjadi kericuhan, di mana mobil patroli Polsek Godean sempat dirusak massa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berawal Telat Antarkan Pesanan
Kasat Reskrim Polresta Sleman, AKP Agha Ari Septyan, menerangkan insiden berawal ketika Takbirdha memesan kopi melalui ShopeeFood pada Kamis (3/7) malam. Saat itu, kurir yang mengantar bernama Arzeto dan ditemani pacarnya, Ayuningtyas.
Namun, orderan tersebut terlambat sampai ke tangan Takbirdha. Selain karena driver tersebut mendapat dobel orderan, di sekitar lingkungan Takbirdha juga sedang ada acara Suran Mbah Demang.
"Di situ kejadiannya karena ShopeeFood-nya dapat orderan dari yang terlapor (T) ini tapi terlambat. Terlambat dalam mengantar karena alasan dari ShopeeFood-nya drivernya ada double orderan," kata Agha, Sabtu (5/7).
Sementara Ketua RT 01 Bantulan, Efendi, di mana lingkungannya jadi lokasi keributan massa driver, mengungkapkan dari informasi yang ia terima, Birdha memesan tiga gelas kopi. Saat Arzeto hendak menuju rumah Birdha ia terhalang penutupan jalan kegiatan Suran Mbah Demang.
"Pesan sekitar jam 6, itu datang setengah 10 malam. Kopi tiga gelas," ujarnya.
![]() |
Viral Debat Berujung Dugaan Penganiayaan
Dalam video yang beredar di media sosial, terjadi perdebatan antara Ayuningtyas, Arzeto, dan Takbirdha. Saat itu, Takbirdha bahkan menyinggung 'aku iki wong pelayaran (aku ini orang pelayaran) lho mbak'.
"Terjadilah cekcok di rumah terlapor. Akhirnya dipisahin sama orang di sekitar rumahnya keluarga dari terlapor itu sendiri. (Keributan itu) Yang mengakibatkan driver ojek ini yaitu pacarnya karena dia mengantar bersama pacarnya. Ada luka cakaran dan dia merasa dijambak," jelas AKP Agha.
Arzeto dan Ayuningtyas lantas melaporkan dugaan penganiayaan tersebut ke Polresta Sleman pada Jumat (4/7) pukul 07.00 WIB. Takbirdha kemudian menjadi terlapor.
"Dari kejadian itu, dia laporkan di Polres Sleman pada tanggal 4 Juli dini hari, atau sekitar pukul 02.00," ujar Agha.
Muncul Aksi Solidaritas Kurir
Jumat malamnya, ratusan kurir melakukan aksi solidaritas. Mereka menggeruduk rumah Takbirdha di Bantulan, Godean.
Akan tetapi saat didatangi, Takbirdha ternyata tidak berada di rumah. Mengetahui rumahnya sedang didatangi oleh banyak massa dari ShopeeFood akhirnya Birdha mengamankan diri ke Polsek Godean. Dari polsek ia langsung dibawa ke Polresta Sleman.
"Sampainya di Polresta Sleman akhirnya dari ShopeeFood sendiri langsung datang ke Polresta Sleman sekitar pukul 2 dini hari tadi. Di situ intinya meminta yang bersangkutan meminta maaf," ujar Agha.
Di Polresta Sleman, Takbirdha sempat muncul. Melalui pengeras suara di hadapan massa driver pengantar makanan, ia meminta maaf.
Dalam video yang viral di media sosial, Takbirdha mengaku dia siap menerima konsekuensi hukum atas perbuatannya,
"Assallamualaikum wr wb, saya Takbirdha Tsalasiwi Wartyana memohon dengan tulus untuk meminta maaf kepada korban dan driver ojol terutama driver Shopee atas kejadian Kamis, 3 Juli 2025 pukul 21.30. Dengan hal itu saya sangat menyesal dan saya siap menerima konsekuensinya dengan prosedur hukum. Sekian dari saya, wasallamualaikum wr wb," ucap T dalam video tersebut dilihat detikJogja.
Agha menuturkan posisi Birdha saat ini masih berstatus saksi. Polisi juga masih melakukan pemeriksaan.
"Masih saksi, kita masih saksi. Masih periksa," ujarnya.
Simak Video "Video: Tampang 'Mas-mas Pelayaran' yang Bentak Driver di Godean"
[Gambas:Video 20detik]
Komentar Terbanyak
Birdha Diduga Aniaya Driver di Godean Ternyata Bukan Mas-mas Pelayaran
1 Warga Lempuyangan Bertahan Bakal Gugat PT KAI soal Status Aset Tanah
Forum Ojol Yogyakarta Buka Suara soal Ricuh Massa Driver di Godean