- Tips Membasmi Kutu Kucing yang Aman Tanpa Obat 1. Gunakan Sisir Kutu Khusus 2. Mandikan Kucing dengan Sabun Cuci Piring yang Lembut 3. Semprotkan Air Lemon ke Lingkungan Sekitar 4. Taburkan Rosemary atau Campurkan Jinten dalam Makanan 5. Kombinasi Lavender dan Chamomile 6. Oleskan Minyak Kelapa Secara Merata
- Bahan yang Tidak Bisa Membasmi Kutu Kucing 1. Bawang Putih dan Bahan Turunannya 2. Cuka Apel 3. Baking Soda dan Garam 4. Minyak Esensial
Kutu adalah salah satu hama yang kerap mengganggu kesehatan hewan peliharaan, termasuk kucing. Jika kamu mencari tips membasmi kutu kucing yang aman, penting untuk memahami terlebih dahulu seberapa besar dampak yang bisa ditimbulkan oleh serangga kecil ini. Meskipun berukuran hanya sekitar satu per delapan inci dan tidak bersayap, kutu mampu melompat dengan jarak hingga 150 kali panjang tubuhnya, membuatnya sulit untuk ditangkap dan dibasmi secara langsung.
Kutu tidak hanya menyebabkan rasa gatal dan tidak nyaman bagi kucing, tetapi juga bisa menimbulkan reaksi alergi akibat air liurnya. Beberapa kucing mungkin lebih sensitif terhadap gigitan kutu, yang bisa menyebabkan kulitnya lecet atau muncul bintik-bintik hitam seperti 'debu' kutu, yaitu kotoran kutu yang merupakan darah kucing yang telah dicerna.
Selain itu, kutu juga bisa menggigit manusia dan membawa penyakit seperti tifus, cacing pita, hingga cat scratch disease yang bisa menular ke pemilik hewan. Oleh karena itu, penting untuk segera mengambil tindakan sebelum kutu berkembang biak dan menyebabkan serangan yang lebih serius.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dihimpun dari laman PetMD, The Spruce Pets, serta WebMD, terdapat 6 tips untuk membasmi kutu obat yang aman dan tanpa obat. Yuk, simak!
Tips Membasmi Kutu Kucing yang Aman Tanpa Obat
Berikut adalah beberapa tips membasmi kutu kucing yang aman tanpa obat. Yuk, simak dan praktikkan!
1. Gunakan Sisir Kutu Khusus
Salah satu metode paling sederhana dan efektif adalah menggunakan sisir kutu dengan gigi rapat. Masyarakat kerap menyebutnya sebagai serit. Sisir ini mampu menangkap kutu dewasa, telur, hingga kotorannya yang sering terlihat seperti serpihan lada hitam di bulu kucing.
Lakukan penyisiran secara rutin setiap hari, terutama pada area favorit kutu seperti leher, pangkal ekor, dan ketiak. Sediakan mangkuk berisi air sabun di dekatmu dan celupkan sisir ke dalamnya setiap kali menemukan kutu. Air sabun akan langsung membunuh kutu tanpa menyakiti kucing.
Walaupun tidak akan menghapus seluruh koloni kutu dalam sekali sisir, metode ini sangat efektif jika dilakukan secara konsisten. Tips ini juga membantu mengurangi rasa gatal dan ketidaknyamanan pada kucing.
2. Mandikan Kucing dengan Sabun Cuci Piring yang Lembut
Sabun cuci piring ternyata bisa mematikan kutu dalam hitungan menit karena mampu merusak lapisan pelindung kutu. Gunakan sabun lembut, bukan sabun antibakteri atau wangi yang menyengat. Basahi bulu kucing, usapkan sabun secara merata, fokuskan pada bagian perut dan leher, lalu bilas hingga bersih.
Jangan memandikan kucing terlalu sering dengan sabun ini karena bisa membuat kulit kering. Cukup lakukan 1-2 kali seminggu saat serangan kutu sedang parah, lalu lanjutkan dengan cara lain seperti menyisir atau menyemprot larutan alami.
Setelah mandi, bungkus kucing dengan handuk lembut dan keringkan dengan seksama agar tidak kedinginan. Perlu diingat, cara ini hanya membunuh kutu dewasa, bukan telur atau larva.
3. Semprotkan Air Lemon ke Lingkungan Sekitar
Lemon mengandung asam sitrat yang sangat tidak disukai kutu. Untuk membuat semprotan alami, rebus irisan lemon dalam air, diamkan semalaman, lalu saring dan masukkan ke botol semprot. Gunakan untuk menyemprot area tempat kucing sering beristirahat: kasur, sofa, karpet, dan sudut rumah.
Hindari menyemprot langsung ke tubuh kucing karena bisa menyebabkan iritasi kulit, dan jika terjilat, bisa berbahaya. Lebih aman jika larutan ini hanya digunakan sebagai pelindung lingkungan sekitar.
Jika dilakukan rutin, kutu akan enggan mendekat ke tempat-tempat yang mengandung aroma jeruk ini. Pastikan juga untuk mencuci tempat tidur kucing dengan air lemon panas agar telur kutu turut mati.
4. Taburkan Rosemary atau Campurkan Jinten dalam Makanan
Rosemary dan jinten punya aroma kuat yang membuat kutu enggan menempel. Rosemary bisa ditumbuk halus menjadi bubuk dan ditaburkan di tempat kucing tidur atau area bermain. Bisa juga diseduh dan digunakan sebagai semprotan ringan untuk bulu, setelah airnya dingin.
Jika kucing sulit disemprot, bisa mencoba cumin sebagai alternatif. Campurkan sedikit jinten ke dalam makanan kucing. Bumbu ini akan membuat kulit kucing menjadi kurang menarik bagi kutu.
Pastikan hanya menggunakan sedikit saja karena rempah ini kuat. Hindari menggunakan bawang putih, karena walaupun serupa, bawang putih bersifat toksik untuk kucing.
5. Kombinasi Lavender dan Chamomile
Lavender dan chamomile tidak hanya menenangkan kulit yang iritasi, tapi juga cukup ampuh dalam mengusir kutu. Rebus bunga lavender segar dalam air dan diamkan semalaman. Semprotkan air ini ke bulu kucing secara merata, lalu biarkan mengering alami.
Begitu juga dengan teh chamomile. Seduh seperti biasa, tunggu hingga dingin, lalu oleskan ke bulu atau gunakan sebagai bilasan akhir setelah mandi. Aroma dari kedua bahan ini menenangkan kucing dan membuat kutu kabur. Penggunaan rutin membantu menciptakan lingkungan yang tidak ramah bagi kutu tanpa menyebabkan stres atau iritasi pada kucing.
6. Oleskan Minyak Kelapa Secara Merata
Minyak kelapa mengandung asam laurat yang mampu melumpuhkan kutu dengan cara menyelubungi tubuh mereka dan membuatnya tidak bisa bernapas. Oleskan minyak kelapa tipis-tipis ke bulu kucing setelah mandi. Diamkan selama beberapa jam di ruangan hangat, lalu bilas.
Manfaat tambahan dari minyak kelapa adalah menyehatkan kulit dan bulu. Namun, jangan gunakan terlalu banyak atau terlalu sering karena minyak yang berlebih bisa membuat kucing merasa tidak nyaman dan ingin menjilat terus-menerus. Setelah mengoleskan minyak kelapa, sikat bulu kucing dengan sisir halus untuk mengangkat kutu mati dan sisa minyak.
Bahan yang Tidak Bisa Membasmi Kutu Kucing
Tidak semua bahan alami yang populer dianggap aman dan efektif untuk membasmi kutu kucing. Beberapa bahan bahkan bisa membahayakan kesehatan kucing jika digunakan sembarangan. Berikut ini beberapa bahan yang tidak disarankan digunakan meskipun sering disebut-sebut dalam pengobatan kutu rumahan.
1. Bawang Putih dan Bahan Turunannya
Meski beberapa sumber menyebutkan bahwa bawang putih dapat menolak kutu, kenyataannya justru sebaliknya. Bawang putih bersifat toksik untuk kucing, bahkan dalam dosis kecil. Konsumsi rutin bisa menyebabkan kerusakan sel darah merah dan anemia.
Mencampur bawang putih ke dalam makanan kucing, apalagi setiap hari, bisa berujung fatal. Penggunaan dalam bentuk semprotan pun tetap berisiko jika kucing menjilat bulunya.
2. Cuka Apel
Cuka apel memang bisa membuat kutu melompat dari tubuh kucing, tapi tidak membunuh mereka. Selain itu, penggunaan cuka apel sebagai semprotan atau konsumsi dalam air minum tidak efektif. Bahkan, cuka apel bisa berbahaya karena bersifat iritatif.
Jika ingin menggunakan cuka apel sebagai bagian dari strategi, hanya gunakan sebagai 'pertolongan pertama', bukan sebagai solusi jangka panjang. Selalu ingat untuk tetap menghindari penggunaannya langsung ke bulu atau makanan kucing.
3. Baking Soda dan Garam
Banyak mitos menyebut bahwa garam atau baking soda bisa membunuh kutu, terutama telur dan larvanya. Namun, bukti ilmiah yang mendukung klaim ini sangat minim. Malah, jika tertelan atau terhirup kucing, keduanya bisa menyebabkan gangguan pencernaan hingga keracunan. Menaburkan garam di seluruh rumah bukan hanya tidak efisien, tetapi juga membuat lingkungan tidak nyaman bagi hewan peliharaan.
4. Minyak Esensial
Minyak esensial seperti tea tree, cedar, atau eucalyptus sangat populer dalam produk anti serangga, tapi berbahaya bagi kucing. Sistem metabolisme kucing tidak mampu memproses senyawa dalam minyak esensial ini, sehingga bisa menyebabkan kerusakan hati, gangguan saraf, hingga kematian.
Meskipun digunakan secara eksternal, risiko kucing menjilat dan menelan sisa minyak di bulunya tetap tinggi. Aromanya pun bisa mengganggu sistem pernapasan kucing yang sensitif.
Nah, itulah tadi beberapa tips yang bisa kita ikuti untuk membasmi kutu dengan aman dan tanpa obat. Selamat mencoba, detikers!
(sto/apl)
Komentar Terbanyak
Jokowi Berkelakar soal Ijazah di Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Blak-blakan Jokowi Ngaku Paksakan Ikut Reuni buat Redam Isu Ijazah Palsu
Tiba di Reuni Fakultas Kehutanan, Jokowi Disambut Sekretaris UGM