Terjebak Macet di Kawasan Pantai Parangtritis? Ini Jalur Alternatifnya

Jalur alternatif baik ke maupun keluar dari kawasan Pantai Parangtritis. Foto: dok. Polres Bantul

Bantul -

Akses jalan menuju kawasan Pantai Parangtritis Bantul saat libur Lebaran diberlakukan rekayasa lalu lintas (lalin) karena rawan macet. Ada beberapa rambu untuk memudahkan wisatawan mengakses jalur alternatif ke kawasan tersebut.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry, mengatakan rekayasa lalin ke kawasan Pantai Parangtritis diberlakukan untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan di Parangtritis. Namun, rekayasa tersebut bersifat situasional atau insidentil.

"Untuk rekayasanya, pengunjung dari arah Bantul menuju Pantai Parangtritis wajib diarahkan lewat TPR (Tempat Pemungutan Retribusi). Nanti keluarnya lewat Jalan Samas," kata Jeffry saat dihubungi wartawan, Selasa (1/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selanjutnya, di simpang empat Pantai Depok kendaraan dari arah utara hanya diperbolehkan belok kiri menuju jalan Parangtritis. Sedangkan kendaraan dari arah barat dan timur hanya bisa melaju lurus.

"Jadi arus kendaraan yang keluar dari kawasan Pantai Parangtritis diarahkan dari simpang tiga Hotel Gandung ke barat menuju Pantai Depok. Nah, kendaraan dari arah Pantai Depok dialihkan ke barat atau Jalan Samas lalu ke utara melalui simpang empat Depok," ujarnya.

Jeffry mengungkapkan nantinya akan ada personel yang mengatur dan mengendalikan arus lalin di kawasan Pantai Parangtritis. Semua itu agar tidak terjadi kemacetan atau antrean panjang di kawasan wisata.

Sementara itu, Kanit Kamsel Satlantas Polres Bantul, Ipda Joko Tri Hasbianto, menambahkan polisi telah memasang rambu petunjuk arah tambahan di jalur alternatif. Rambu tersebut untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik dalam rangka operasi ketupat progo 2025.

"Ada enam rambu petuntuk arah yang dibuat Satlantas Polres Bantul bersama Dishub, salah satunya di sempalan (simpang) Pundong," ucap Joko.

Menurutnya, pemasangan rambu tambahan petunjuk arah itu untuk membantu masyarakat mempermudah dalam menentukan arah tujuannya.

"Karena ketika terjadi kepadatan di jalan Parangtritis, kendaraan pribadi (selain bus/kendaraan besar) dengan tujuan ke arah Parangtritis diarahkan melewati sempalan Pundong," lanjut Joko.

Selanjutnya petugas juga memasang rambu petunjuk arah tambahan jalur alternatif di simpang tiga Soko. Kemudian rambu petunjuk arah tambahan jalur alternatif juga dipasang di simpang tiga JJLS.

"Kami juga berkolaborasi dengan Dishub untuk memasang rambu di simpang tiga Pengklik, karena arus lalin kita arahkan ke kanan memasuki jalan Samas untuk mengarah ke Jogja," katanya.