Kecelakaan maut terjadi di Jalan Jogja-Wates wilayah Sentolo, Kulon Progo. Insiden itu melibatkan satu unit Honda Jazz dan satu unit Suzuki APV, mengakibatkan sopir beserta penumpang Jazz tewas.
Viral di Medsos
Laka itu viral di media sosial, salah satunya akun Instagram @kabarkulonprogo. Diunggah juga penampakan dua mobil yang mengalami ringsek di bodi depan.
"Telah terjadi Laka Mobil APV vs Mobil Jazz. Singkat kronologi menurut saksi, mobil Honda Jazz melintas dari arah selatan tiba-tiba oleng ke kanan kemudian menabrak mobil APV yang dari arah utara," tulis akun tersebut seperti dilihat detikJogja, Senin (31/3/2025) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mobil Oleng ke Arah Berlawanan
Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Kulon Progo, Ipda Tanto Kurniawan, mengungkapkan insiden bermula saat Jazz berpelat AB 1392 HF tengah dalam perjalanan dari arah Wates ke Jogja.
Mobil itu disopiri Mardjuki (65), dengan istrinya, Sumarti (62), duduk di kursi penumpang. Keduanya merupakan warga Umbulharjo, Kota Jogja.
Saat tiba di lokasi kejadian, tepatnya depan Masjid Al-Falah, Dusun Worawari, Sukoreno, Sentolo, mobil tersebut oleng lalu masuk ke jalur lawan.
Akibatnya, mobil ini menabrak kendaraan lain, yaitu SUZUKI APV nomor polisi AE 1835 BT yang melaju dari arah berlawanan. Kerasnya benturan menyebabkan dua kendaraan ringsek seketika. Tabrakan ini dilaporkan terjadi sekitar pukul 15.30 WIB.
"Awal mula Honda Jazz berjalan dari arah selatan atau Wates, ke utara atau Jogja. Sampai TKP melaju melebihi marka tengah jalan dan masuk jalur kanan kemudian bertabrakan dengan Minibus APV yang berjalan dari lawan arah," ucap Tanto.
Satu Korban Meninggal di RS
Personel PMI Kulon Progo, Diky, menuturkan total korban dalam insiden ini berjumlah lima orang. Terdiri dari sopir dan satu penumpang mobil Honda Jazz. Kemudian sopir serta dua penumpang mobil APV.
"Iya mas, totalnya ada lima. Masing-masing dua dari Jazz dan tiga dari APV. Seluruh korban dievakuasi ke RSUD Wates," ujarnya.
Diky mengatakan sopir dan penumpang mobil Honda Jazz dinyatakan meninggal dunia dalam insiden ini. Sedangkan tiga korban dari pihak APV mengalami luka berat.
"Untuk penumpang Jazz dinyatakan meninggal di TKP, kemudian driver-nya (mobil Jazz) sempat dirawat di IGD tapi akhirnya dinyatakan meninggal. Sedangkan pihak APV luka berat dan sekarang masih penanganan," terangnya.
Kanit Gakkum Sat Lantas, Ipda Tanto, berkata pihaknya masih menyelidiki insiden tersebut. "Untuk penyebabnya masih dalam penyelidikan mas," ucapnya.
(apu/apu)
Komentar Terbanyak
Kebijakan Blokir Rekening Nganggur Ramai Dikritik, Begini Penjelasan PPATK
Kasus Kematian Diplomat Kemlu, Keluarga Yakin Korban Tak Bunuh Diri
Megawati Resmi Dikukuhkan Jadi Ketum PDIP 2025-2030