Tak Lagi Beda, Jemaah Aolia Gunungkidul Tahun Ini Lebaran Ikut Pemerintah

Tak Lagi Beda, Jemaah Aolia Gunungkidul Tahun Ini Lebaran Ikut Pemerintah

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Jumat, 28 Mar 2025 15:52 WIB
Suasana Masjid Aolia sebelum jemaah Aolia melaksanakan Salat Idul Fitri Jumat (5/4/2024).
Suasana Masjid Aolia sebelum jemaah Aolia melaksanakan Salat Idul Fitri Jumat (5/4/2024). Foto: Muhammad Iqbal Al Fardi/detikJogja.
Gunungkidul -

Jemaah Masjid Aoliadi yang berada di Kapanewon Panggang, Kabupaten Gunungkidul beberapa kali melaksanakan salat Id lebih awal. Namun, tahun ini jemaah tersebut mengikuti pengumuman dari pemerintah.

"Kan sudah dari awal kita ikut pemerintah, jadi ya tunggu sidang isbat," kata menantu imam Masjid Aolia di Gunungkidul KH Ibnu Hajar Pranolo, Daud saat dihubungi detikJogja, Rabu (26/2/2025).

Daud mencontohkan, saat awal puasa Ramadan jemaah Masjid Aolia juga mengikuti hasil sidang isbat Menteri Agama. Otomatis untuk Idul Fitri juga mengikuti pengumuman dari pemerintah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita dari awal Ramadan sesuai dengan keputusan sidang isbat," ujarnya.

Menurutnya, semua itu sebagai wujud warga negara yang baik. Di mana harus menjaga keutuhan negara kesatuan republik Indonesia (NKRI).

ADVERTISEMENT

"Hari raya pun tunggu sidang isbat, itu sebagai warga negara yang baik tetap patuh menjalani aturan yang berlaku dan tetap menjaga persatuan dan kesatuan, NKRI harga mati," ucapnya.

Perlu diketahui, mengacu pada Kalender Hijriah 2025 yang disusun oleh Kemenag RI, Hari Raya Idul Fitri 2025 jatuh pada Senin, 31 Maret 2025. Jadwal ini juga tercantum dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Nomor 1017 Tahun 2024, Nomor 2 Tahun 2024, dan Nomor 2 Tahun 2024 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025.

Jadwal Lebaran Idul Fitri 2025 tersebut masih berupa prediksi dan bisa berubah. Sebab, pemerintah akan melakukan pemantauan hilal terlebih dahulu dan menentukan hasilnya melalui sidang isbat.

Mengutip laman Kemenag RI, sidang isbat penentuan jadwal Lebaran 2025 akan digelar pada Sabtu, 29 Maret 2025. Sidang ini berlangsung secara tertutup dan hasilnya akan diumumkan melalui konferensi pers oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar.

Berbeda dengan pemerintah, Muhammadiyah sudah menetapkan jadwal Lebaran Idul Fitri secara resmi. Jadwal tersebut termaktub dalam Maklumat Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2025 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah 1446 Hijriah.

Berdasarkan maklumat itu, 1 Syawal 1446 H atau Idul Fitri 2025 menurut Muhammadiyah jatuh pada Senin, 31 Maret 2025. Adapun Muhammadiyah menetapkan jadwal ini menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal.

Hasil perhitungannya menunjukkan pada Sabtu, 29 Ramadhan 1446 H atau 29 Maret 2025 M, hilal belum wujud. Dengan demikian, umur bulan Ramadhan disempurnakan menjadi 30 hari (istikmal).

Diketahui, selama beberapa tahun lalu Jemaah Aolia Gunungkidul banyak dibicarakan lantaran menetapkan awal Ramadan dan Idul Fitri yang berbeda dengan pemerintah. Perbedaan ini memiliki selisih cukup lama.

Di tahun lalu, misalnya, jemaah Aolia menggelar Salat Id pada 5 April 2024. Padahal di tahun itu pemeritah menetapkan Idul Fitri pada 10 April 2024.




(apl/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads