Tanggal 27 Februari 2025 Memperingati Hari Apa? Ada 6 Perayaan Menarik!

Hampir setiap hari, terdapat hari penting yang diperingati di berbagai belahan dunia. Pada 27 Februari 2025, masyarakat di berbagai penjuru merayakan Hari Kesadaran Anosmia. Namun, tidak hanya itu, masih ada sejumlah hari besar internasional yang turut diperingati pada tanggal tersebut.

Menurut Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 yang diterbitkan oleh Ditjen Bimas Islam Kemenag RI, 27 Februari 2025 adalah hari Kamis dalam penanggalan Masehi. Kemudian dalam Kalender Jawa, jatuh pada hari pasaran Kamis Kliwon, 28 Ruwah 2158 (Za'). Sedangkan dalam penanggalan Hijriah, hari tersebut bertepatan dengan 28 Syaban 1446 H.

Lantas, tanggal 27 Februari 2025 memperingati hari apa? Berikut adalah beberapa hari penting nasional dan internasional yang diperingati hari ini!

Tanggal 27 Februari 2025 Memperingati Hari Apa

Menurut National Day Calendar, Days of The Year, dan National Today, terdapat peringatan penting pada 27 Februari 2025 seperti Hari Kesadaran Anosmia hingga hari Kemerdekaan Republik Dominika. Mari cermati penjelasan lengkapnya!

1. Hari Kesadaran Anosmia

Hari Kesadaran Anosmia didedikasikan untuk meningkatkan pemahaman tentang kondisi yang menyebabkan hilangnya kemampuan mencium bau. Anosmia sering kali tidak disadari sebagai gangguan serius, meskipun dapat berdampak besar pada kehidupan seseorang. Peringatan ini berupaya mengedukasi masyarakat tentang penyebab, dampak, serta cara-cara mendukung mereka yang mengalami kondisi ini.

Orang-orang yang hidup dengan anosmia tidak hanya kehilangan sensasi menikmati aroma makanan, tetapi juga kehilangan sistem peringatan alami terhadap bahaya seperti asap atau kebocoran gas. Beberapa kasus bersifat sementara akibat flu atau alergi, tetapi banyak juga yang bersifat permanen karena cedera atau penyakit. Dengan adanya Hari Kesadaran Anosmia, diharapkan semakin banyak orang memahami kondisi ini dan memberi dukungan kepada mereka yang mengalaminya.

Peringatan ini dilakukan melalui berbagai cara, mulai dari kampanye informasi di media sosial hingga diskusi ilmiah mengenai perkembangan pengobatan anosmia. Buku dan penelitian mengenai anosmia juga sering direkomendasikan pada hari ini.

2. Hari Beruang Kutub Internasional

Beruang kutub adalah ikon dari lingkungan Arktik, tetapi habitat mereka semakin terancam oleh perubahan iklim. Hari Beruang Kutub Internasional yang jatuh pada 27 Februari setiap tahun mengajak dunia untuk lebih peduli terhadap keberlangsungan hidup spesies ini. Dengan populasi yang semakin menurun akibat pencairan es, berbagai organisasi konservasi menyerukan tindakan nyata untuk melindungi beruang kutub.

Sebagian besar populasi beruang kutub hidup di wilayah Kanada, Alaska, Greenland, Norwegia, dan Rusia. Mereka bergantung pada es laut untuk berburu anjing laut sebagai sumber makanan utama. Sayangnya, pemanasan global telah menyebabkan berkurangnya es secara signifikan, sehingga mereka harus berenang lebih jauh dan berjuang lebih keras untuk bertahan hidup.

Pada hari ini, banyak kampanye dilaksanakan oleh organisasi seperti Polar Bears International (PBI). Masyarakat diajak untuk mengurangi jejak karbon mereka, mendukung penelitian konservasi, serta menyebarkan kesadaran akan dampak perubahan iklim. Salah satu cara yang populer adalah dengan mengadopsi simbolis seekor beruang kutub melalui donasi kepada organisasi pelestarian satwa.

3. Hari LSM Sedunia

Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) memiliki peran besar dalam membantu masyarakat, baik dalam bidang sosial, kesehatan, pendidikan, maupun lingkungan. Hari LSM Sedunia dirayakan untuk menghormati kerja keras organisasi-organisasi ini serta para relawan yang mendedikasikan waktu dan tenaga mereka untuk kebaikan bersama.

LSM hadir dalam berbagai skala, mulai dari kelompok kecil di tingkat lokal hingga organisasi internasional yang menangani isu-isu global. Banyak layanan yang diberikan oleh LSM tidak dapat sepenuhnya dijangkau oleh pemerintah, seperti bantuan kemanusiaan dalam bencana, program literasi bagi anak-anak kurang mampu, serta advokasi hak asasi manusia. Tanpa peran mereka, banyak komunitas yang mungkin tidak mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan.

Hari ini dapat dirayakan dengan berbagai cara, seperti berdonasi, menjadi relawan, atau sekadar menyebarkan informasi mengenai peran penting LSM. Dengan lebih banyak dukungan, organisasi-organisasi ini dapat terus menjalankan misi mereka dalam membangun dunia yang lebih baik.

4. Hari Pokemon

Penggemar Pokemon di seluruh dunia bersuka cita setiap tanggal 27 Februari, hari di mana waralaba ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1996. Sejak saat itu, Pokemon berkembang menjadi fenomena global yang mencakup video game, kartu koleksi, serial animasi, serta berbagai merchandise lainnya.

Pokemon diciptakan oleh Satoshi Tajiri yang terinspirasi dari hobinya mengoleksi serangga saat kecil. Konsep menangkap dan melatih makhluk-makhluk unik ini kemudian berkembang menjadi salah satu waralaba paling sukses di dunia hiburan. Dengan lebih dari 800 spesies Pokemon yang telah diperkenalkan, permainan ini terus berkembang mengikuti zaman, termasuk dengan hadirnya game berbasis realitas augmentasi seperti Pokemon GO.

Hari ini sering dirayakan dengan acara khusus dari Nintendo dan The Pokemon Company. Beberapa penggemar mengadakan turnamen, menonton ulang serial animasi, atau sekadar berbagi kenangan mereka dengan Pokemon di media sosial. Bagi yang baru mengenal dunia Pokemon, ini adalah momen yang tepat untuk memulai petualangan di dunia penuh keajaiban ini.

5. Pesta Santo Vartan

Di Armenia, tanggal 27 Februari menandai peringatan Pesta Santo Vartan, seorang pemimpin militer yang mempertahankan hak orang Armenia untuk tetap beragama Kristen pada abad ke-5. Meskipun pasukannya kalah dalam Pertempuran Avarayr, perjuangan mereka menjadi simbol keteguhan iman bagi rakyat Armenia.

Vartan Mamikonian adalah seorang jenderal Armenia yang dikenal karena keberaniannya. Ia memimpin pasukan Armenia melawan Kekaisaran Persia yang berusaha memaksakan agama Zoroastrianisme kepada mereka. Walaupun kalah dalam pertempuran, pengorbanannya tidak sia-sia. Perlawanan ini akhirnya membuat Persia mengakui hak umat Kristen Armenia untuk tetap beribadah sesuai kepercayaan mereka.

Hari ini dirayakan oleh komunitas Kristen Armenia melalui ibadah dan doa. Patung-patung serta lukisan Santo Vartan sering dihormati dalam upacara keagamaan. Perayaan ini bukan sekadar mengenang sejarah, tetapi juga memperkuat identitas keagamaan dan nasionalisme rakyat Armenia.

6. Hari Kemerdekaan Republik Dominika

Republik Dominika merayakan hari kemerdekaannya setiap tanggal 27 Februari. Setelah 22 tahun berada di bawah kekuasaan Haiti, perjuangan panjang rakyat Dominika akhirnya membuahkan hasil pada tahun 1844. Sejak saat itu, mereka merdeka dan membangun identitas bangsa mereka sendiri.

Perjuangan kemerdekaan dipimpin oleh kelompok revolusioner yang dikenal sebagai La Trinitaria. Mereka mengorganisir pemberontakan melawan kekuasaan Haiti yang saat itu mendominasi seluruh pulau Hispaniola. Pada akhirnya, kemerdekaan berhasil diraih, dan Dominika berkembang menjadi salah satu negara dengan ekonomi terbesar di kawasan Karibia.

Peringatan ini dirayakan secara meriah di seluruh negeri dengan parade, pertunjukan musik, serta kembang api. Warga mengenakan pakaian dengan warna bendera nasional dan ikut serta dalam berbagai festival budaya. Hari ini bukan hanya sekadar mengenang masa lalu, tetapi juga merayakan kebanggaan dan kemajuan yang telah dicapai bangsa Dominika.

Nah, itulah tadi sejumlah peringatan yang terdapat pada 27 Februari 2025. Semoga bermanfaat, detikers!

Penerima Anugerah Adiluhung

Penerima Anugerah Adiluhung