Cerita Tim SAR Selamatkan Wanita Loncat dari Jembatan Kretek Bantul

Bantul -

Seorang perempuan viral karena diselamatkan usai terjun dari Jembatan Kretek II Bantul. Anggota tim SAR Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah III Parangtritis mengungkapkan sempat mendengar suara tangisan yang dikira suara hantu.

"Iya benar, kebetulan yang jaga di penyewaan jet ski sekitar sungai Opak itu anggota SAR Parangtritis," kata Koordinator SAR Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah III Parangtritis, M. Arief Nugraha saat dihubungi detikJogja, Jumat (21/2/2025).

Arief menceritakan, awalnya anggota yang bernama Sudadhi sedang berada di sekitar penyewaan jet ski. Selanjutnya, Sudadhi mendengar suara di sekitar sungai Opak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terus dia mendengar suara tangisan perempuan di tengah sungai," ujarnya.

Suara tersebut membuat Sudadhi curiga sekaligus bingung. Mengingat pagi-pagi buta ada perempuan di tengah sungai dan menangis.

"Karena itu sempat dia kira itu hantu, kemudian dia diberi tahu oleh pemancing kalau ada orang di tengah sungai," ucapnya.

Setelah melakukan pengecekan dan benar ada perempuan di tengah sungai Opak, Sudadhi segera melaporkan ke posko SAR Parangtritis. Lebih lanjut, Tim SAR dan warga melakukan evakuasi terhadap wanita tersebut.

Diberitakan sebelumnya, seorang wanita nekat melompat ke sungai Opak dari atas jembatan Kretek II. Beruntung wanita tersebut selamat, sedangkan penyebabnya karena sebelum kejadian wanita itu terlibat cekcok dengan temannya.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry menjelaskan, bahwa kejadian bermula saat korban, N (30), warga Gunungkidul yang tinggal di Solo, Jawa Tengah bersama lima rekannya berada di rumah makan Deswita Opak sekitar pukul 00.00 WIB untuk bakar-bakaran. Selanjutnya, memasuki pukul 02.50 WIB korban dan rekan-rekannya pulang.

"Korban dan rekan-rekannya pulang menggunakan mobil dan melewati Jembatan Kretek II," katanya saat dihubungi wartawan, Jumat (21/2/2025).

Ketika melewati jembatan Kretek II, Novi terlibat cekcok dengan temannya yang berjenis kelamin laki-laki yakni, DA (39), juga warga Gunungkidul. Setelah cekcok, Novi meminta untuk berhenti di jembatan Kretek II.

"Kemudian mobil berhenti dan korban langsung keluar dari mobil lalu melompat dari jembatan Kretek II," ujarnya.

Mendapati hal tersebut, lima rekan Novi langsung meminta tolong kepada warga sekitar. Akhirnya dua orang warga bersama petugas SAR Parangtritis melakukan penyelamatan menggunakan perahu terhadap Novi.

"Korban akhirnya bisa diselamatkan dalam kondisi hidup," ucapnya.

Usai diselamatkan, petugas membawa Novi ke RSU Rahma Husada Jalan Parangtritis. Hasilnya Novi tidak mengalami luka-luka yang berarti.

"Setelah dicek, korban dalam keadaan sadar, sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit dan akhirnya diperbolehkan untuk pulang," katanya.