Pria Mabuk Pil Lempari Warung dan Warga di Jalan Parangtritis Bantul

Garis polisi, police line. Rachman Haryanto /ilustrasi/detikfoto — Ilustrasi. Foto: Rachman Haryanto

Bantul -

Seorang pria mabuk dan berbuat ricuh di Jalan Parangtritis, Bantul. Pria yang belakangan diketahui mabuk pil itu akhirnya diamankan polisi.

Kabar ini diunggah akun Facebook Gojek Seputar Jogjakarta. Dituliskan bahwa pria mabuk ini melempari setiap orang yang lewat.

"Kronologi...ngepil balangi wong lewat do Ra Trimo di ajar !! Tase di gledah pil e sak tekem. TKP Prapatan PAKER ...mau KTP ne SLEMAN motor Vario LED ireng," tulis narasi akun itu yang dilihat detikJogja, Selasa (11/2/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terkait peristiwa itu, Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menuturkan kejadian berlangsung di simpang empat Paker, Jalan Parangtritis, Mulyosari, Bambanglipuro, Bantul. Kejadian berlangsung pukul 20.45 WIB.

Berdasarkan identifikasi, pria tersebut inisial G (26) warga Berbah, Sleman. Sebelum diamankan polisi, pria ini sempat menjadi bulan-bulanan warga.

"Benar ada kejadian pria mabuk di simpang empat Paker Jalan Parangtritis atas nama G asal Berbah. Selain mabuk, juga melempari setiap warga yang lewat," kata Jeffry saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (11/2/2025).

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, G dan temannya sempat bertindak ricuh di depan warung bakso. Keduanya melempari warung bakso dan warga dengan batu. Alhasil warga sekitar marah lalu mengejar keduanya.

Pengejaran tidak berlangsung lama, karena motor yang dikendarai pelaku melaju doyong sehingga berhasil diringkus oleh warga. Warga yang terlanjur emosi, lanjutnya, sempat memukuli G.

"Naik motor dan kabur arah timur dan karena mabuk doyong malah masuk warung. Lalu warga yang emosi sempat memukuli pelaku," jelasnya.

Usai diamankan, warga lalu menghubungi Polsek Bambanglipuro. Setelah digeledah oleh polisi, ditemukan 30 butir obat psikotropika.

Konsumsi obat ini, lanjut Jeffry, yang membuat G bertindak di luar kendali. Mulai dari melempari batu warung bakso dan warga, hingga marah-marah saat diamankan.

"Jadi saat digeledah ditemukan 30 butir alprazolam dan 15 butir hexymer. Setelah diamankan Polsek Bambanglipuro, lalu diserahkan ke Satresnarkoba Polres Bantul," pungkasnya.