Kerahkan Drone, Pencarian Balita Hanyut di Bantul Diperluas hingga 3,4 Km

Kerahkan Drone, Pencarian Balita Hanyut di Bantul Diperluas hingga 3,4 Km

Dwi Agus - detikJogja
Minggu, 15 Des 2024 10:02 WIB
Upaya pencarian balita yang hanyut di Sungai Belik, Wonokromo, Pleret, Bantul, Minggu (15/12/2024).
Upaya pencarian balita yang hanyut di Sungai Belik, Wonokromo, Pleret, Bantul, Minggu (15/12/2024). (Foto: dok. SAR Gabungan)
Bantul -

Tim relawan SAR gabungan melanjutkan pencarian balita hanyut di Sungai Belik, Kalurahan Wonokromo, Pleret, Bantul. Pencarian hari kedua ini terbagi menjadi tiga tim search and rescue unit (RSU). Fokusnya dari titik hanyut hingga DAM Sindet yang berada di hilir sisi selatan.

Humas Kantor Basarnas Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Pipit Eriyanto, menuturkan pencarian berlangsung sejak pagi hari. Tercatat tiga tim SRU berpencar di lokasi hanyut hingga hilir. Radius pencarian sekitar 3,4 kilometer dari titik hanyut.

"Untuk pencarian hari kedua ini tim dibagi menjadi tiga tim SRU. Fokusnya di titik hanyut hingga DAM Sindet yang berjarak sekitar 3,4 kilometer," jelasnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (15/12/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tim SRU 1, melakukan penyisiran Sungai dengan menggunakan 2 perahu Landing Craft Rubber Boat (LCR) dan Pickraft. Rutenya dari Blawong hingga DAM Sindet yang berjarak 3,4 kilometer.

Tim SRU 2, lanjutnya, melakukan pencarian visual dengan penyisiran darat tepi sungai. Lokasinya dari jembatan Karang Semut hingga DAM Demi yang berjarak 800 meter. Tim ini juga melakukan pengecekan di rumpun-rumpun bambu sepanjang aliran sungai.

ADVERTISEMENT

"Tim SRU 3 melakukan pencarian dengan menggunakan drone udara dan drone air dari DAM Blawong hingga DAM Sindet. Untuk kondisi di lapangan saat ini berawan," katanya.

Diberitakan sebelumnya, bocah 4 tahun terpeleset dan hilang terbawa arus di Sungai Belik yang berada di kawasan Pleret, Bantul, Sabtu (14/12).

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry mengatakan, bahwa kejadian bermula saat ANS (4) tak kunjung pulang ke rumah setelah bermain sejak pagi. Hal itu membuat keluarga bocah perempuan itu berusaha mencari.

Akan tetapi pencarian itu tidak membuahkan hasil. Oleh sebab itu, orang tua korban melakukan pengecekan CCTV pada pukul 13.00 WIB.

"Hasilnya terlihat di monitor CCTV sekira pukul 09.57 WIB korban bermain di pinggir Sungai Belik. Lalu terpeleset jatuh dan terbawa arus sungai yang saat itu mengalir deras," ujarnya.




(aku/aku)

Hide Ads