Seekor buaya dengan ukuran besar viral di media sosial karena muncul di perairan Kelurahan Temoyong, Kecamatan Bulang, Kota Batam, Kepulauan Riau. Buaya itu disebut mempunyai panjang hingga 10 meter.
Dilansir detikSumut Jumat (25/10/2024), dalam video yang beredar di media sosial, buaya itu berada di dekat kawasan bakau, Kelurahan Temoyong. Siswa yang kebetulan tengah melintas di sana merekam penampakan reptil raksasa itu.
Dari rekaman video itu, buaya tersebut terlihat seperti sebuah pulau, namun tak lama itu berenang menjauh dari kawasan bakau dan menyelam ke dalam laut. Terdengar perekam video yang berada di atas kapal pompong membicarakan kemunculan buaya berukuran besar tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Buaya Besar Muncul di Perairan Bulang Batam |
Kapolsek Bulang, Iptu Adeyanto Syofyan, membenarkan kemunculan buaya dengan panjang mencapai 10 meter tersebut. Ia mengatakan saat ini buayanya belum terlihat lagi.
"Barusan saya telepon pak lurah, infonya itu di daerah pantai di kawasan Temoyong ke Selat Nenek. Saat ini belum ada penampakan, tapi tetap kami dipantau," kata Adeyanto, Jumat (25/10/2024).
Adeyanto menjelaskan lokasi di sekitar bakau itu memang sering jadi lokasi kemunculan buaya. Namun, ia menegaskan tempat itu bukan habitat asli mereka.
Adeyanto menyebut dengan kemunculan buaya di sekitar wilayah Temoyong, pihaknya langsung berkoordinasi dengan pihak terkait. Ia menyebut hal itu untuk menghindari kejadian yang tak diinginkan.
"Dengan kejadian penampakan buaya di sekitar Temoyong telah dilakukan koordinasi dengan PT ITS yang merupakan lokasi penangkaran buaya. Kemudian koordinasi ke Balai konservasi Sumber Daya Alam di Sekupang. Untuk langkah selanjutnya kita masih menunggu hasil koordinasi," ujarnya.
Adeyanto mengimbau kepada masyarakat yang melintas lokasi tersebut agar berhati-hati. Ia meminta masyarakat segera melapor jika melihat kembali buaya di daerah tersebut.
"Masyarakat agar waspada jika melintas di daerah tersebut. Jika ada penampakan buaya diharapkan agar menjauh dan melaporkan agar bisa diambil tindakan yang diperlukan," ujarnya.
(apu/rih)
Komentar Terbanyak
Kebijakan Blokir Rekening Nganggur Ramai Dikritik, Begini Penjelasan PPATK
Kasus Kematian Diplomat Kemlu, Keluarga Yakin Korban Tak Bunuh Diri
Akhir Nasib Mobil Vitara Parkir 2,5 Tahun di Jalan Tunjung Baru Jogja