Pakar UGM Bagikan Tips Jika Ketemu King Cobra

Ular king cobra dalam posisi siaga — Ular King Cobra. Foto: Freepik/kuritafsheen77

Sleman -

Ular king cobra merupakan salah satu reptil berbisa paling berbahaya di dunia. Masyarakat harus mengetahui cara bertindak ketika tak sengaja bertemu ular yang bernama latin Ophiophagus Hannah itu. Berikut penjelasan salah seorang pakar UGM.

Menurut akademisi Fakultas Kedokteran Hewan UGM, Slamet Raharjo, sangat jarang masyarakat bertemu dengan king cobra. Sebab, melihat dari kebiasaannya, ular itu cenderung menghindari manusia.

"Pada dasarnya sangat jarang masyarakat ketemu king cobra, secara di alam king cobra akan menghindari manusia," kata Slamet saat dihubungi detikJogja, Jumat (25/10/2024).

Akan tetapi, kemungkinan manusia bertemu dengan king cobra tetap ada. Oleh karena itu, Slamet membagikan beberapa tips jika secara tidak sengaja bertemu dengan salah satu ular berbisa terpanjang itu.

"Ada beberapa tips yang perlu dilakukan. Pertama jangan panik, usahakan tenang dan diam. King cobra tidak pernah menyerang manusia kalau tidak diprovokasi," ucapnya.

Langkah selanjutnya, Slamet menyarankan agar sabar dan mengamati gerakan ular tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sabar, amati gerakan king cobra dengan posisi kita tetap diam di tempat. Tunggu dan perhatikan gerakan king cobra," ucap dia.

Slamet melanjutkan, jika king cobra bergerak menjauh maka anda jangan langsung bergerak. Lebih baik menunggu sampai jarak ular sudah jauh.

"Bila king cobra bergerak menjauh, amati sampai posisi king cobra cukup jauh baru kemudian kita bergerak," katanya.

Meski sudah menjauh, Slamet mengingatkan agar tidak membuat gerakan atau suara yang memprovokasi ular.

"Jangan membuat gerakan-gerakan atau suara yang dapat memprovokasi si ular untuk mendekat ke arah kita," ucapnya.

Lalu bagaimana jika ular tiba-tiba bergerak mendekat? Slamet menyarankan untuk segera mencari kayu atau bambu yang panjang untuk menghalaunya.

"Bila si king cobra bergerak ke arah kira, segera cari kayu atau bambu yang cukup Panjang lebih dari 1 meter untuk menghalau si ular sebelum mendekati kita," pungkas dia.