Bagi umat Katolik, renungan harian adalah cara untuk memperdalam hubungannya dengan Allah. Renungan harian Katolik tersebut biasanya disertai dengan bacaan dan doa.
Berdasarkan kalender liturgi 2024 yang disusun oleh Komisi Liturgi KWI, hari ini Sabtu 12 Oktober 2024 merupakan hari biasa; dengan orang kudus Santo Wilfridus, Uskup dan Pengaku Iman; dan warna liturgi hijau.
Mengangkat tema tentang kebahagiaan, mari simak renungan harian Katolik Sabtu 12 Oktober 2024 berikut ini yang dihimpun dari buku 'Inspirasi Pagi' oleh M. Constantin FSGM, mahasiswa Magister Filsafat di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Renungan ini juga dilengkapi dengan bacaan dan doa penutup.
Renungan Harian Katolik Hari Ini 12 Oktober 2024
Bacaan Hari Ini
Gal 3:22-29;
- Gal 3:22 Tetapi Kitab Suci telah mengurung segala sesuatu di bawah kekuasaan dosa, supaya oleh karena iman dalam Yesus Kristus janji itu diberikan kepada mereka yang percaya.
- Gal 3:23 Sebelum iman itu datang kita berada di bawah pengawalan hukum Taurat, dan dikurung sampai iman itu telah dinyatakan.
- Gal 3:24 Jadi hukum Taurat adalah penuntun bagi kita sampai Kristus datang, supaya kita dibenarkan karena iman.
- Gal 3:25 Sekarang iman itu telah datang, karena itu kita tidak berada lagi di bawah pengawasan penuntun.
- Gal 3:26 Sebab kamu semua adalah anak-anak Allah karena iman di dalam Yesus Kristus.
- Gal 3:27 Karena kamu semua, yang dibaptis dalam Kristus, telah mengenakan Kristus.
- Gal 3:28 Dalam hal ini tidak ada orang Yahudi atau orang Yunani, tidak ada hamba atau orang merdeka, tidak ada laki-laki atau perempuan, karena kamu semua adalah satu di dalam Kristus Yesus.
- Gal 3:29 Dan jikalau kamu adalah milik Kristus, maka kamu juga adalah keturunan Abraham dan berhak menerima janji Allah.
Mzm 105:2-3.4-5.6-7;
- Mzm 105:2 Bernyanyilah bagi-Nya, bermazmurlah bagi-Nya, percakapkanlah segala perbuatan-Nya yang ajaib!
- Mzm 105:3 Bermegahlah di dalam nama-Nya yang kudus, biarlah bersukahati orang-orang yang mencari Tuhan!
- Mzm 105:4 Carilah Tuhan dan kekuatan-Nya, carilah wajah-Nya selalu!
- Mzm 105:5 Ingatlah perbuatan-perbuatan ajaib yang dilakukan-Nya, mujizat-mujizat-Ny dan penghukuman-penghukuman yang diucapkan-Nya,
- Mzm 105:6 hai anak cucu Abraham, hamba-Nya, hai anak-anak Yakub, orang-orang pilihan-Nya!
- Mzm 105:7 Dialah Tuhan, Allah kita, di seluruh bumi berlaku penghukuman-Nya.
Luk 11:27-28.
- Luk 11:27 Ketika Yesus masih berbicara, berserulah seorang perempuan dari antara orang banyak dan berkata kepada-Nya: "Berbahagialah ibu yang telah mengandung Engkau dan susu yang telah menyusui Engkau."
- Luk 11:28 Tetapi Ia berkata: "Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya."
BcO Sir 7:22-36
- Sir 7:22 Adakah engkau mempunyai ternak? Hendaklah kauperhatikan, dan jika berguna, hendaknya tetap tinggal padamu juga.
- Sir 7:23 Adakah engkau mempunyai anak? Hendaklah kaudidik, tundukkanlah kuduknya sejak masa mudanya.
- Sir 7:24 Adakah engkau mempunyai anak-anak perempuan? Lindungilah tubuhnya, dan jangan menunjukkan muka ramah kepadanya.
- Sir 7:25 Persuamikanlah anak perempuanmu, maka perkara berat telah kauselesaikan, tetapi kawinkanlah mereka kepada laki-laki yang arif.
- Sir 7:26 Jika engkau mempunyai isteri sesuai dengan keinginanmu, jangan kauceraikan, tetapi jika tidak kaukasihi maka jangan mempercayakan dirimu kepadanya.
- Sir 7:27 Hormatilah bapamu dengan segenap hati, dan sakit beranak ibumu jangan kaulupakan.
- Sir 7:28 Ingatlah bahwa engkau adalah anak mereka. Bagaimana gerangan engkau dapat membalas budi atas apa yang mereka perbuat bagimu?
- Sir 7:29 Hendaklah bertakwa dengan: segenap jiwamu, dan junjunglah tinggi para imam Tuhan.
- Sir 7:30 Kasihilah Penciptamu dengan segala kekuatanmu, dan para pelayan-Nya jangan kauabaikan.
- Sir 7:31 Takutilah Tuhan dan hormatilah para imam, dan bayarlah hagian mereka seperti yang menjadi kewajibanmu: buah bungaran, korban penebus salah dan bahu binatang korban, korban pengudus serta bagian pertama dari barang kudus.
- Sir 7:32 Ulurkanlah tanganmu kepada orangmiskin, agar berkatmu sempurna adanya.
- Sir 7:33 Hendaklah kemurahan hatimu meliputi semua orang yang hidup, tapi orang matipun jangan kaukecualikan pula dari kerelaanmu.
- Sir 7:34 Jangan menjauhi orang yang menangis, dan hendaklah berdukacita dengan yang berdukacita.
- Sir 7:35 Jangan segan menengok orang sakit, sebab karenanya engkau akan dikasihi.
- Sir 7:36 Dalam segala urusanmu ingatlah akan akhir hidupmu, maka tak pernah engkau akan berdosa.
Renungan Hari Ini
Hari ini kita diajak untuk memberi makna mendasar tentang apa yang dimaksud dengan kebahagiaan. Ada orang yang berpikir serta mendefinisikan kebahagiaan sebagai terpenuhinya semua kebutuhan dan hal-hal yang diinginkan.
Ada juga yang berpendapat bahwa kebahagiaan berarti tidak adanya masalah dalam kehidupan ini. Namun, jika dasar kebahagiaan adalah kondisi-kondisi tersebut, dapat dijamin bahwa manusia tidak akan pernah mengalami kebahagiaan.
Kebutuhan dan keinginan manusia sangat banyak dan beragam, sehingga tentu tidak akan bisa terpenuhi semuanya. Demikian pula halnya dengan masalah. Masalah sudah pasti ada, sebab merupakan bagian dari kehidupan yang harus dihadapi dan diselesaikan.
Yesus mengajarkan kepada kita tentang makna kebahagiaan yang sejati sebagai pengikut-Nya. Seorang perempuan dikisahkan memuji ibu yang mengandung dan menyusui Yesus.
Yesus merespons perkataan itu dengan menegaskan bahwa kebahagiaan Bunda Maria bukan hanya karena relasi darah atau fisik dengan-Nya, melainkan lebih-lebih karena kedekatannya dengan Tuhan melalui ketaatannya untuk memelihara firman-Nya.
Bukan hanya mengandung dan menyusui Yesus, Bunda Maria juga menyaksikan dan menemani Yesus dalam menjalankan karya penyelamatan Allah. Hal yang sama berlaku bagi kita semua. Sabda yang kita dengarkan, lalu terkandung dalam hati, harus kita lahirkan dalam karya-karya yang baik.
Sabda Tuhan menjadi sangat nyata dan terpelihara dengan baik dalam tindakan-tindakan kita. Kebahagiaan kita tidak bisa hanya diletakkan pada kemampuan kita dalam memahami dan merenungkan sabda-sabda Tuhan, tetapi juga dalam terpeliharanya sabda Tuhan itu melalui perkataan, perilaku, dan tindakan yang sesuai dengan perintah-Nya.
Doa Penutup
Ya Allah, Engkaulah sumber dan pangkal keselamatan kami. Semoga kami selalu berusaha menyatakan kemuliaanMu dengan tingkah laku kami, sehingga di surgapun kami Kauizinkan memuji Engkau selama-lamanya.
Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.
Demikian renungan harian Katolik Sabtu 12 Oktober 2024 dengan bacaannya. Semoga berkat Allah senantiasa menyertai keseharian kita. Amin.
(sto/ahr)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Kembali Aksi Saweran Koin Bela Hasto-Bawa ke Jakarta Saat Sidang
PDIP Bawa Koin 'Bumi Mataram' ke Sidang Hasto: Kasus Receh, Bismillah Bebas