Hari Tanpa Bayangan di Jogja 12-13 Oktober 2024, Catat Jamnya!

Kawasan Tugu Jogja saat hari tanpa bayangan, Kamis (13/10/2022) siang. — Ilustrasi. Kawasan simpang Tugu Jogja saat hari tanpa bayangan, Kamis (13/10/2022) siang. Foto: Adji G Rinepta/detikJogja

Sleman -

Fenomena hari tanpa bayangan akan terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada 12-13 Oktober 2024. Kulminasi utama atau fenomena ketika matahari tepat berada di posisi paling tinggi ini terjadi di Indonesia pada waktu yang berbeda-beda selama September hingga Oktober.

"Kulminasi utama atau hari tanpa bayangan di wilayah DIY terjadi tanggal 13 Oktober 2024," kata Kepala Stasiun Klimatologi BMKG DIY, Reni Kraningtyas kepada wartawan, Rabu (9/10/2024).

Reni mengatakan, hari tanpa bayangan di Jogja terjadi pada rentang Sabtu (12/10) hingga Minggu (13/10). Di Sleman, hari tanpa bayangan akan terjadi pada Sabtu pukul 11.25 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedangkan Bantul, Kota Jogja, Kulon Progo, dan Gunungkidul, akan mengalami fenomena ini pada Minggu (13/10). Di Kota Jogja, fenomena hari tanpa bayangan akan terjadi pukul 11.24 WIB, di Bantul pukul 11.24 WIB, di Wonosari pukul 11.23 WIB, dan Wates pukul 11.25 WIB.

Reni menjelaskan, kulminasi utama adalah adalah fenomena ketika matahari tepat berada di posisi paling tinggi di langit atau saat deklinasi matahari sama dengan lintang pengamat.

"Fenomena ini rutin terjadi di Indonesia. Karena posisi Indonesia yang berada di sekitar ekuator, sehingga kulminasi utama di wilayah Indonesia akan terjadi dua kali dalam setahun dan waktunya tidak jauh dari saat matahari berada di khatulistiwa yaitu secara umum pada tanggal 23 September dan 21 Maret," terangnya.

Durasi hari tanpa bayangan ini terbilang singkat. Meski demikian, suhu udara akan terasa lebih terik.

"Lamanya hari tanpa bayangan adalah sekitar 30 detik sebelum dan sesudah waktu puncak. Umumnya suhu dirasakan lebih terik atau lebih panas daripada biasanya," jelas Reni.

Apabila ingin merasakan momen hari tanpa bayangan ini, masyarakat bisa pergi ke luar ruangan atau ke area yang lapang. Pastikan tidak ada pohon atau bangunan tinggi yang menghalangi dan saat fenomena terjadi cuaca juga harus cerah.

"Cukup di luar ruangan saja. Tapi sebaiknya di area yang lebih luas dan datar, tidak terhalang oleh pohon atau bangunan tinggi. Cuaca cerah, tidak berawan atau hujan sehingga sinar matahari tepat dapat menyinari tubuh kita," pungkas Reni.