Setiap harinya, seorang muslim diwajibkan untuk mengerjakan sholat lima waktu. Kelima waktu sholat tersebut adalah subuh, dhuhur, ashar, maghrib, dan isya. Terkait sholat isya, salah satu yang acap kali ditanyakan adalah batas waktu sholat isya sampai jam berapa.
Dalam buku Risalah Tuntunan Shalat Lengkap oleh Drs. Moh. Rifa'i, dijelaskan bahwasanya sholat fardhu lima waktu, termasuk sholat isya, adalah sholat yang disunnahkan untuk dilakukan secara berjamaah. Kendati demikian, ada kalanya seorang muslim tidak dapat menunaikannya secara berjamaah dan tepat waktu.
Terkadang, detikers bertanya-tanya dalam pikiran, bolehkah sholat isya dikerjakan pada pukul 01.00 dini hari? Atau pukul 04.00 dini hari? Untuk mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut, berikut ini penjelasan waktunya yang telah detikJogja siapkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekilas tentang Sholat
Sebelum membahas lebih jauh, apa itu sholat? Dikutip dari Buku Pintar Sholat oleh M Khalilurrahman Al Mahfani, secara bahasa, sholat berasal dari bahasa Arab shalla-yushalli-shalaatan yang berarti doa atau pujian.
Lebih lanjut sholat adalah kewajiban yang harus dipenuhi setiap orang Islam. Artinya, ia bersifat fardhu 'ain. Kewajiban sholat bagi setiap muslim yang telah baligh ini ditegaskan dalam banyak dalil, baik dalam Al-Quran maupun sunnah. Salah satunya adalah:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا ارْكَعُوْا وَاسْجُدُوْا وَاعْبُدُوْا رَبَّكُمْ وَافْعَلُوا الْخَيْرَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ ۚ
Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman, rukuklah, sujudlah, sembahlah Tuhanmu, dan lakukanlah kebaikan agar kamu beruntung." (QS Al-Hajj ayat 77).
Tak hanya untuk meraih kebaikan agar beruntung, sholat juga merupakan amal pertama seorang muslim yang akan dihisab. Diambil dari laman NU Jateng, dalam sebuah hadits riwayat Thabrani, Rasulullah SAW bersabda,
أَوَّلُ مَا يُحَاسَبُ عَلَيْهِ اْلعَبْدُ يَوْمَ اْلقِيَامَةِ اَلصَّلَاةُ، فَإِنْ صَلَحَتْ صَلَحَ سَائِرُ عَمَلِهِ وَإنْ فَسَدَتْ فَسَدَ سَائِرُ عَمَلِهِ
Artinya: "Amal pertama kali seorang hamba akan dihisab di hari kiamat adalah sholat. Apabila sholatnya baik, maka baiklah seluruh amalnya. Dan jika sholatnya buruk, rusaklah semua amalnya." (HR At-Thabrani)
Oleh karena itu, seorang muslim tidak boleh menyepelekan sholat dan mesti menunaikannya sebaik mungkin sesuai arahan Rasulullah SAW. Salah satu hal yang langsung bisa dilakukan agar meningkatkan kualitas sholat adalah mengetahui batas waktu sholat isya.
Batas Waktu Sholat Isya
Diambil dari buku Fiqih Muyassar karangan sejumlah ulama yang diterjemahkan oleh Fathul Mujib, ada sebuah hadits dari Rasulullah SAW tentang waktu-waktu sholat:
وَقْتُ الظُّهْرِ إِذَا زَالَتِ الشَّمْسُ وَكَانَ ظِلُّ الرَّجُلِ كَطُولِهِ مَا لَمْ يَحْضُرِ الْعَصْرُ، وَوَقْتُ الْعَصْرِ مَا لَمْ تَصْفَرَّ الشَّمْسُ ، وَوَقْتُ صَلَاةِ الْمَغْرِبِ مَا لَمْ يَعْبِ الشَّفَقُ، وَوَقْتُ صَلَاةِ الْعِشَاءِ إِلَى نِصْفِ اللَّيْلِ الْأَوْسَطِ، وَوَقْتُ صَلَاةِ الصُّبْحِ مِنْ طُلُوعِ الْفَجْرِ مَا لَمْ تَطْلُعِ الشَّمْسُ
Artinya: "Waktu sholat dhuhur itu apabila matahari tergelincir hingga bayangan orang sama tinggi dengannya sebelum masuknya waktu asar. Waktu sholat ashar itu (dari bayangan benda sama panjang dengan bendanya, penerj.) selama matahari belum menguning. Waktu sholat maghrib itu selama rona merah (di langit) belum menghilang. Waktu sholat isya sampai dengan pertengahan malam. Waktu sholat subuh adalah dari terbitnya fajar selama matahari belum terbit." (HR Bukhari No 614)
Dari sini, dapat disimpulkan bahwasanya waktu sholat isya adalah sampai tengah malam. Jam berapa tengah malam itu? Menurut penjelasan dalam buku Fiqh Bersuci dan Sholat Sesuai Tuntunan Nabi karya Abu Utsman Kharisman, bila sholat maghrib jatuh pada pukul 18.00 WIB dan subuh pada pukul 04.00 WIB, maka rentang waktu malam adalah selama 10 jam.
Bila dibagi dua (menyesuaikan kata 'pertengahan'), maka waktu sholat isya berakhir 5 jam setelah maghrib alias pukul 23.00 WIB. Perlu diingat, ini adalah waktu ikhtiyari (waktu yang tidak boleh dilewati orang tanpa udzur). Adapun waktu dhoruroh (darurat) dari pelaksanaan sholat isya adalah sampai terbit fajar. Wallahu a'lam.
Hal ini sesuai dengan perkataan Umar bin Khattab dalam sebuah surat kepada Abu Musa Al-Asy'ari di bawah ini:
أَنَّ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ كَتَبَ إِلَى أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ ... وَأَنْ صَلِّ الْعِشَاءَ مَا بَيْنَكَ وَبَيْنَ ثُلُثِ اللَّيْلِ فَإِنْ أَخَرْتَ فَإِلَى شَطْرِ اللَّيْلِ وَلَا تَكُنْ مِنَ الْغَافِلِينَ
Artinya: "Bahwa Umar bin Khattab menulis kepada Abu Musa al-Asy'ari: 'Sholatlah isya pada sepertiga malam (pertama). Jika engkau mau mengakhirkan, silakan lakukan pada pertengahan malam, jangan termasuk orang yang lalai.'" (HR Malik, Baihaqy, dan Abdurrazaq dengan sanad shahih)
Adapun tidur dahulu sebelum sholat isya, ada sebuah hadits riwayat Abu Barzah yang berbunyi:
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ ﷺ كَانَ يَكْرَهُ النَّوْمَ قَبْلَ الْعِشَاءِ وَالْحَدِيثَ بَعْدَهَا
Artinya: "Rasulullah memakruhkan tidur sebelum sholat isya dan berbincang-bincang setelahnya." (HR Bukhari No 568 dan Muslim No 647)
Waktu Paling Utama Mengerjakan Sholat Isya
Kembali diringkas dari buku Fiqh Bersuci dan Sholat Sesuai Tuntunan Nabi karya Abu Utsman Kharisman, bila ada pilihan untuk mengerjakan sholat isya di awal waktu alias sepertiga malam pertama, maka ini adalah pilihan yang didahulukan.
Adapun waktu sepertiga malam pertama ini kira-kira berjarak 3 jam 20 menit dari waktu maghrib. Misalnya, jika waktu maghribnya jam 18.00, maka batas sepertiga malam pertamanya adalah pukul 21.20 WIB.
Namun, untuk orang-orang yang terkena udzur sehingga tidak bisa berjamaah di awal waktu, orang yang bisa berjamaah di akhir sholat isya, maupun wanita yang sholat sendirian di rumah, maka lebih utama untuk menunda pelaksanaan sholat isya. Hal ini didasarkan dengan sabda Rasulullah SAW berikut ini:
لَوْلَا أَنْ أَشُقَّ عَلَى أُمَّتِي لَأَمَرْتُهُمْ أَنْ يُؤَخِّرُوا الْعِشَاءَ إِلَى ثُلُثِ اللَّيْلِ أَوْ نِصْفِهِ
Artinya: "Kalaulah tidak memberatkan umatku, niscaya aku perintahkan kepada mereka untuk mengakhirkan sholat isya hingga sepertiga malam atau setengahnya." (HR Tirmidzi dari Abu Hurairah, dishahihkan oleh Tirmidzi dan al-Albani).
Nah, itulah penjelasan lengkap mengenai batas waktu sholat isya. Semoga Allah SWT memberi kita petunjuk untuk beramal dengan sebaik-baik tuntunan yang diajarkan Rasulullah SAW. Aamiin.
(sto/apl)
Komentar Terbanyak
Jokowi Berkelakar soal Ijazah di Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Blak-blakan Jokowi Ngaku Paksakan Ikut Reuni buat Redam Isu Ijazah Palsu
Tiba di Reuni Fakultas Kehutanan, Jokowi Disambut Sekretaris UGM