4 Fenomena Langit Oktober 2024: Ada Gerhana Matahari-Hujan Meteor

4 Fenomena Langit Oktober 2024: Ada Gerhana Matahari-Hujan Meteor

Rhesa Azhar Pratama - detikJogja
Jumat, 04 Okt 2024 12:42 WIB
People look out for shooting stars as the moon sets during the annual Perseid meteor shower at Migra l-Ferha, outside the town of Rabat, Malta August 12, 2024. REUTERS/Darrin Zammit Lupi
Ilustrasi hujan meteor. Foto: REUTERS/Darrin Zammit Lupi
Jogja -

Sejumlah fenomena astronomi akan menghiasi langit di bulan Oktober 2024 kali ini. Mulai dari gerhana matahari hingga hujan meteor akan menjadi fenomena yang menarik untuk kamu abadikan.

Terdapat dua jenis hujan meteor juga akan segera menghiasi langit. Dua hujan meteor tersebut adalah Orionid dan Draconid. Keduanya merupakan fenomena astronomi yang berbeda dan akan dapat segera dilihat.

Lantas, apa perbedaan dari kedua hujan meteor tersebut? Simak penjelasan daftar fenomena langit Oktober berikut ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

4 Fenomena Langit Bulan Oktober 2024

Dikutip dari laman Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), National Geographic, Moneycontrol, Earth Sky, dan Natural History Museum, berikut adalah 4 fenomena langit yang akan terjadi pada bulan Oktober 2024, antara lain:

1. Gerhana Matahari Cincin

Gerhana Matahari Cincin terjadi pada tanggal 2 Oktober 2024 pukul 12.50 siang EDT atau Kamis, 3 Oktober 2024 00.50 WIB dini hari. Saat itu, matahari akan seperti dikelilingi cincin api yang menakjubkan dan seperti menerangi langit. Jika cuaca pada saat gerhana terjadi cukup baik, maka bagian luar matahari akan terlihat dan memperlihat efek cincin yang memukau.

ADVERTISEMENT

Fenomena Gerhana Matahari Cincin terlihat selama 6 menit 23 detik. Fenomena ini terjadi ketika bulan berada lebih jauh dari bumi daripada saat gerhana matahari total, oleh karena itu tampak lebih kecil di langit.

2. Hujan Meteor Draconid

Hujan Meteor Draconid akan terjadi pada tanggal 7 Oktober dan mencapai puncaknya pada tanggal 8 Oktober 2024. Hujan Meteor Draconid terkenal karena menghasilkan meteor-meteor yang terang. Waktu terbaik untuk melihat hujan meteor draconid adalah waktu dini hari dengan didukung cuaca yang bersih dan cerah. Hujan Meteor Draconid dipastikan tidak memiliki efek apapun pada kehidupan.

3. Bulan Purnama atau Super Hunter Moon

Fenomena Bulan Purnama atau Super Hunter Moon akan terjadi pada Kamis, 17 Oktober 2024. Fenomena ini terjadi karena posisi bulan yang berada di sisi berlawanan dari bumi karena matahari dan bayangannya akan diterangi secara penuh. Istilah Hunter Moon diambil sebagai sinyal bagi para pemburu untuk mulai berangkat berburu dalam persiapan memasuki musim dingin dengan mengumpulkan makanan.

4. Hujan Meteor Orionid

Hujan Meteor Orionid akan terjadi pada rentang tanggal 21-22 Oktober 2024. Hujan Meteor Orionid akan menjadi fenomena astronomi hujan meteor kedua yang terjadi di bulan yang sama, Oktober 2024. Fenomena langit ini dikenal dengan meteor-meteornya yang cepat dan juga terang karena merupakan sisa-sisa dari komet Halley. Hujan Meteor Orionid dapat memasuki atmosfer dengan kecepatan kurang lebih sekitar 70 Km per detik.

Artikel ini ditulis oleh Rhesa Azhar Pratama peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(par/rih)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads