- Bacaan Doa Sapu Jagad: Tulisan Arab, Latin, dan Artinya
- Keutamaan Doa Sapu Jagad 1. Doa yang Paling Sering Dibaca Rasulullah SAW 2. Doa untuk Memohon Kesembuhan 3. Bisa Membuat Seseorang Dikaruniai Kebaikan Dunia dan Akhirat
- Pendapat Ulama Mengenai Doa Sapu Jagad 1. Al-Hafizh Ibnu Katsir 2. Ath-Thibi
Salah satu doa yang dianjurkan diamalkan oleh umat Islam adalah bacaan doa sapu jagad. Adapun doa ini diyakini untuk memohon kebaikan dunia dan akhirat. Simak bacaannya di bawah ini.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring, berdoa adalah mengucapkan (memanjatkan) doa kepada Tuhan. Lebih lanjut, dalam Al-Quran, terdapat banyak anjuran bagi seorang muslim untuk berdoa. Salah satunya tertera dalam Surat Ghafir ayat 60.
Dikutip dari Quran Kemenag, redaksi Arab dan arti dari ayat tersebut adalah:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْ ۗاِنَّ الَّذِيْنَ يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِيْ سَيَدْخُلُوْنَ جَهَنَّمَ دَاخِرِيْنَ ࣖ
Artinya: "Tuhanmu berfirman, 'Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu (apa yang kamu harapkan)'. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri tidak mau beribadah kepada-Ku akan masuk (neraka) Jahanam dalam keadaan hina dina."
Sesuai dengan makna ayat 60 surat Ghafir di atas, umat Islam seharusnya memperbanyak berdoa kepada Rabb Penguasa Alam Semesta. Salah satu doa yang bisa dibaca dan maknanya lengkap adalah doa sapu jagad.
Bacaan Doa Sapu Jagad: Tulisan Arab, Latin, dan Artinya
Disadur dari buku Syarah Doa-Doa Pilihan terbaik oleh Abdurrazzaq bin Abdulmuhsin al-Badr, doa sapu jagad termasuk satu dari sekian banyak doa yang difirmankan Allah dalam Al-Quran. Tepatnya, doa ini termaktub dalam surat Al-Baqarah ayat 201 yang berbunyi:
وَمِنْهُمْ مَّنْ يَّقُوْلُ رَبَّنَآ اٰتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَّفِى الْاٰخِرَةِ حَسَنَةً وَّقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Artinya: "Di antara mereka ada juga yang berdoa, "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta lindungilah kami dari azab neraka."
Adapun doa sapu jagad dalam ayat di atas adalah:
رَبَّنَآ اٰتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَّفِى الْاٰخِرَةِ حَسَنَةً وَّقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Arab Latin: Rabbanā ātinā fid-dun-yā ḥasanataw wa fil-ākhirati ḥasanataw wa qinā 'ażāban-nār(i).
Artinya: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta lindungilah kami dari azab neraka."
Keutamaan Doa Sapu Jagad
Adapun sederet keutamaan mengamalkan doa sapi jagad adalah sebagi berikut:
1. Doa yang Paling Sering Dibaca Rasulullah SAW
Landasan akan keutamaan pertama ini adalah riwayat Anas.
عَنْ أَنَسٍ قَالَ كَانَ أَكْثَرُ دُعَاءِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Artinya: "Dari Anas RA, ia berkata, 'Doa Nabi SAW yang paling sering diucapkan ialah, "Ya Allah, Ya Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan peliharalah kami dari siksa neraka." (HR Bukhari 6389 dan Muslim 2690)
2. Doa untuk Memohon Kesembuhan
Anas bin Malik pernah mengisahkan, bahwasanya, suatu ketika Rasulullah SAW menjenguk salah seorang sahabatnya yang sudah sangat lemah. Rasulullah lalu bertanya kepada orang tersebut, "Adakah doa atau permintaan yang pernah engkau panjatkan sebelum ini?"
Orang tersebut menjawab, "Ada, aku pernah berdoa, 'Ya Allah! Segerakanlah untukku di dunia segala siksa yang akan Engkau timpakan kepadaku di akhirat.'".
Mendengar jawaban itu, Rasulullah SAW bersabda, "Subhaanallah! Engkau tidak akan sanggup menanggungnya! Tidakkah engkau mengatakan, 'Ya Allah! Anugerahkanlah kepada kami kebaikan di dunia dan di akhirat, dan lindungilah kami dari siksa neraka,'".
Orang tersebut lantas berdoa dengan doa sapu jagad dan Allah menyembuhkan penyakitnya. Kisah ini dapat dijumpai dalam hadits riwayat Muslim nomor 2688.
3. Bisa Membuat Seseorang Dikaruniai Kebaikan Dunia dan Akhirat
Suatu ketika, Anas bin Malik dikunjungi sekelompok orang. Lalu, ada yang berkata padanya, "Saudara-saudaramu telah tiba. Mereka datang untuk memintamu agar mendoakan mereka,".
Anas bin Malik lalu membaca doa sapu jagad. Namun, sekelompok orang ini belum puas dan meminta tambahan doa lainnya. Anas bin Malik merespon dengan mengulangi membaca doa sapu jagad. Lalu, ia berkata,
"Bila doa ini dikabulkan untuk kalian, sungguh kalian telah dikaruniai kebaikan dunia dan akhirat." (HR Bukhari 633 dalam Kitab al-Adab al-Mufrad)
Pendapat Ulama Mengenai Doa Sapu Jagad
1. Al-Hafizh Ibnu Katsir
Al-Hafizh Ibnu Katsir pernah berkata,
"Doa ini menghimpun segala kebaikan dunia dan memalingkan segala keburukan. Kebaikan dunia mencakup segala hal duniawi yang diinginkan, seperti kesehatan, tempat tinggal yang nyaman, istri yang cantik, rezeki yang luas, ilmu yang bermanfaat, amal saleh, kendaraan yang nyaman, kedudukan yang terhormat, dan berbagai makna lainnya yang disebutkan oleh para ahli tafsir. Semua itu tidaklah kontradiktif, karena sama-sama tergolong sebagai kebaikan di dunia.
Adapun kebaikan Akhirat, yang paling tingginya adalah masuk Surga serta hal-hal yang menyertainya, seperti rasa aman pada hari yang amat menakutkan di Padang Mahsyar, kemudahan hisab amalan, dan hal-hal baik lainnya di Hari Kiamat. Adapun keselamatan dari Neraka, ia berarti kemudahan untuk meraihnya semenjak di dunia, dengan dijauhkannya diri dari hal-hal yang diharamkan, doa, dan syahwat yang haram." (Tafsir Ibn Katsir 1/558)
2. Ath-Thibi
Ath-Thibi berkata,
"Nabi SAW sering memanjatkan doa ini; lantaran ia termasuk doa jawami` yang menargetkan seluruh kebaikan duniawi dan ukhrawi. Lebih jelasnya, perhatikan bagaimana doa ini mengulang penyebutan hasanah dalam bentuk nakirah demi mendatangkan makna yang berbeda. Telah dimaklumi dalam pembahasan ilmu Ma`ani, bahwa pengulangan nomina nakirah berarti perbedaan makna yang diinginkan dari masing-masingnya.
Yang diinginkan dari hasanah yang pertama adalah kebaikan-kebaikan duniawi, seperti bantuan, taufik, serta sarana yang dapat mendatangkan ketaatan dan hal-hal baik yang diterima di sisi Allah. Adapun yang diinginkan dari hasanah yang kedua, adalah hasil dari semua itu berupa pahala dan rida-Nya di Hari Akhir kelak." (Syarh al-Misykaah 6/1925)
Nah, demikian bacaan doa sapu jagad untuk meminta kebaikan dunia maupun akhirat. Semoga penjelasannya bermanfaat, ya!
(par/par)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
Mahfud Sentil Pemerintah: Ngurus Negara Tak Seperti Ngurus Warung Kopi
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan