Heboh Kejar-kejaran Motor hingga Kecelakaan di Jakal Sleman, Begini Kata Polisi

ilustrasi kecelakaan. Foto: Dok.Detikcom

Sleman -

Beredar kabar di media sosial X yang menyebut ada aksi kejar-kejaran sepeda motor di Jalan Kaliurang, Sleman, yang berujung kecelakaan lalu lintas. Polisi mengonfirmasi adanya kecelakaan lalu lintas tersebut. Namun, penyebab pastinya masih diselidiki.

Kabar soal kejar-kejaran motor itu diunggah di media sosial X oleh akun @merapi_uncover, Sabtu (22/6) dini hari.

"23:30 terpantau sekitar 5 Sepeda motor mengejar pengendara Scoopy berboncengan dari Jalan Kaliurang Besi ke arah Utara , kepruk keprukan helm. Kemudian sampai depan raminten rombongan yang mengejar tadi menabrak bapak2 , yang di kejar (Scoopy) lolos untuk korban tabrak wis neng RS Panti Nugroho Pakem Sleman," tulis postingan akun tersebut, dikutip detikJogja pada Sabtu (22/6/2024) siang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kasi Humas Polresta Sleman Iptu Lindawati mengatakan kepolisian masih mendalami kabar tersebut. Untuk saat ini, polisi baru menangani perkara kecelakaan lalu lintasnya.

"Sementara kronologi masih didalami. Saat ini masih perkara lalu lintasnya," kata Linda saat dihubungi wartawan, Sabtu (22/6/2024).

Linda menjelaskan, kecelakaan itu terjadi di Jalan Kaliurang (depan Raminten) wilayah Dusun Klerokan, Umbul Martani, Ngemplak, Sleman, pada Jumat (21/6) pukul 22.15 WIB. Kecelakaan itu melibatkan motor Yamaha Nmax dengan motor Yamaha Mio.

Pengendara motor Mio berinisial SG (62) warga Ngemplak. Adapun korban lainnya yakni pemotor berinisial AA, warga Kalasan, dan FC warga Ngaglik.

"Pengendara Mio luka kepala lecet dan rawat jalan. Pengendara Nmax, yang depan luka lecet dan rawat jalan, lalu yang dibonceng tidak mengalami luka," jelasnya.

Linda menerangkan, motor Nmax itu melaju dari arah selatan menuju utara. Saat itu posisi Nmax berada di belakang Mio. Lalu tiba-tiba pengendara Mio berbelok ke kanan.

"Jarak kedua kendaraan sudah dekat, tidak bisa menghindar," ujarnya.

Lebih lanjut, Linda mengatakan kepolisian masih akan mendalami terkait informasi yang menyebut bahwa sebelum kecelakaan dua motor itu sempat terjadi aksi kejar-kejaran dan pemukulan.

"Korban dan saksi akan dimintai keterangan untuk didalami kronologinya," pungkas dia.