8 Orang Diperiksa Terkait Pengeroyokan Satpam SMPN 1 Kasihan Bantul

Satpam SMP N 1 Kasihan, Wahyu Dito Ananda Putra (20) korban pengeroyokan pelajar, Jumat (31/5/2024). Foto: Pradito Rida Pertana/detikJogja.

Bantul -

Polisi terus berupaya meringkus pelaku lain dalam kasus penyerangan satpam SMPN 1 Kasihan, Bantul. Saat ini korban telah membuat laporan resmi ke Polsek Kasihan dan polisi telah memeriksa 8 orang saksi.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry, mengatakan korban yaitu, Wahyu Dito Ananda Putra (20) telah membuat laporan resmi ke Polsek Kasihan. Adapun laporan tersebut masuk hari Jumat (31/5) pagi.

"Untuk korban sudah buat laporan polisi di Polsek Kasihan," katanya kepada wartawan, Senin (3/6/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selanjutnya, Jeffry menyebut jika polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap delapan orang saksi. Kedelapan saksi masing-masing adalah AAA (15), RPM (14), RCF (15), FS (15), MSA (17), MDP (16), DS (15), dan GPF (15).

"Ada delapan anak sudah dilakukan pemeriksaan di Polsek Kasihan. Dari delapan org itu yang diduga pelaku baru si AAA," ujarnya.

Terkait adanya pelaku lainnya, Jeffry mengaku ada. Menurutnya, pelaku lainnya berjumlah dua orang dan saat ini masih dalam pencarian.

"Untuk yang 2 orang pelaku yaitu Lupek dan Gombloh masih dalam pencarian," ucapnya.

Sebelumnya, satpam SMP N 1 Kasihan menjadi korban penganiayaan saat berupaya membubarkan rombongan pelajar yang mendatangi sekolah tersebut, Kamis (30/5). Alhasil, satu pelajar yang terlibat berhasil diamankan warga berikut dengan barang bukti satu gesper.