Demokrat Gunungkidul Buka Pendaftaran Pilkada, Wabup-Waket PAN DIY Daftar

Meskipun mendapatkan dua kursi di DPRD Gunungkidul pada Pileg 2024, DPC Demokrat Gunungkidul membuka pendaftaran bakal calon (balon) kepala daerah untuk maju di Pilkada 2024. Sejauh ini, Wakil Bupati Gunungkidul Heri Susanto dan Wakil Ketua DPW PAN DIY, Mahmud Ardi Widanto turut mendaftarkan diri.

"Iya (mendapatkan dua kursi). Kita sama-sama ada peluang. Cuma kita kembalikan ke partai politik yang lain dan harus berkoalisi," ungkap Sekretaris DPC Demokrat Gunungkidul, Eko Rustanto kepada detikJogja saat ditanya mengapa membuka pendaftaran balon kepala daerah meski hanya mendapatkan dua kursi legislator, Rabu (15/5/2024).

Sejak dibukanya pendaftaran pada 1 Mei 2024, Eko menyebutkan ada empat pendaftar. Mereka adalah Wakil Bupati Gunungkidul petahana Heri Susanto, Wakil Ketua DPW PAN DIY Mahmud Ardi Widanto, Anggota DPRD DIY 2019-2024 Erlina Risti, dan Eko Rustanto sendiri.

Eko mengatakan pendaftaran balon kepala daerah di DPC Demokrat untuk Pilkada Gunungkidul 2024 diperpanjang hingga 22 Mei 2024. Pihaknya tidak menetapkan kriteria balon kepala daerah.

"Yang penting nanti kita lihat dan yang daftar akan direkomendasikan ke DPP. Yang jelas sama-sama punya komitmen untuk membangun Gunungkidul," katanya.

Sejauh ini, Eko menerangkan pihaknya masih berkomunikasi dengan partai dan calon lainnya untuk penjajakan koalisi. Sebab, tidak ada satu partai di Gunungkidul yang bisa mengusung calon kepala daerah secara mandiri.

"Kami masih melakukan komunikasi dengan partai lain dan calonnya," ungkapnya.

Ada pun komunikasi yang telah terjalin, Eko menyebutkan dengan partai Gerinra, NasDem, PAN dan Golkar. Komunikasi secara formal, Eko mengatakan telah dilakukan dengan Golkar.

"Demokrat dengan Gerindra sudah melakukan komunikasi, dengan Nasdem sudah, dengan PAN sudah. Sudah ketemu dengan DPD Golkar. Kalau sama Pak Heri (Ketua DPD Golkar Gunungkidul) itu bisa dibilang formal," ungkapnya.

Selanjutnya, Eko bersyukur jika ada pendaftar balon kepala daerah di Demokrat hendak mencalonkan diri di partai lainnya. Sebab, Eko menilai hal tersebut bisa menjadi sinergi pihaknya dengan partai lainnya.

"Nggak masalah, justru lebih bagus. Terus kita bisa bersinergi dengan partai-partai yang lain," katanya.

Terpisah, Wakil Ketua DPW PAN DIY Ardi mengatakan, dirinya tidak mengambil sendiri formulir pendaftaran bakal calon bupati-wakil bupati di Demokrat, melainkan timnya. Hingga kini, Ardi menerangkan dirinya belum mengembalikan formulir tersebut.

"Yang ambil kemarin tim saya. Formulir belum dikembalikan," jelas Ardi kepada detikJogja melalui telepon, Rabu (15/5).

Terkait tidak dikembalikannya formulir tersebut, Ardi menyebutkan pihaknya masih menunggu keputusan dari partai. Jika sudah mengembalikan formulir, secara sah Ardi mendaftarkan diri di Demokrat.

"Ini masih kita konsultasikan ke partai (untuk pengembalian formulir pendaftaran di Demokrat)," katanya.

Video: Viral Lurah di Gunungkidul Disiram, Disebut Karena Masalah Utang

Video: Viral Lurah di Gunungkidul Disiram, Disebut Karena Masalah Utang