Soal Sajam dalam Ricuh Pelajar Jogja, Polisi: Ditemukan di Jalan

Soal Sajam dalam Ricuh Pelajar Jogja, Polisi: Ditemukan di Jalan

Adji G Rinepta - detikJogja
Selasa, 14 Mei 2024 12:26 WIB
Polisi mengamankan sejumlah pelajar yang diduga terlibat kericuhan di kawasan Kota Jogja ke Mapolresta Jogja, Senin (13/5/2024).
Polisi mengamankan sejumlah pelajar yang diduga terlibat kericuhan di Jogja, Senin (13/5/2024). Foto: Dwi Agus/detikJogja
Jogja - Polresta Jogja mengamankan senjata tajam (sajam) saat menangani kericuhan pelajar kemarin, Senin (13/5) siang. Sajam itu ditemukan di jalanan ketika polisi patroli membubarkan kericuhan.

Kasat Reskrim Polresta Jogja AKP Probo Satrio mengatakan patroli dilakukan di Gondokusuman, Wirobrajan, Umbulharjo, dan di sekitar pos polisi Tugu. Sajam itu ditemukan saat patroli dan belum diketahui siapa pemiliknya.

"Jadi sajam itu ditemukan bukan ada padanya (sejumlah pelajar yang sempat diamankan), jadi pada saat mereka saling mau tawur itu kan dibubarkan oleh rekan-rekan kami, dari Sabhara, itu ada yang buang itu (di jalanan) sehingga itu tidak dalam penguasaannya, sehingga itu kita lepas," kata Probo ditemui wartawan di Jogja, Selasa (14/5/2024).

"Waktu itu (sajam ditemukan) di Gondokusuman. Jadi rekan-rekan Sabhara Gondokusuman membubarkan itu, konvoi itu, ada yang membuang itu dan tidak diketahui siapa pemiliknya," lanjutnya.

Probo menyebut tujuh orang pelajar sempat diamankan. Ditemukan sejumlah benda namun tidak ditemukan sajam.

"Kemarin kan kita sudah sempat mengamankan tujuh orang ya. Itu yang dua orang itu membawa bekas petasan, satu orang membawa bekas pylox itu untuk corat-coret," jelasnya.

"Kemudian yang dua orang lagi, yang satu tidak kedapatan apa-apa, yang satu membawa narkoba jenis yarindo itu, dan satu di Umbulharjo itu juga tidak kedapatan apa-apa," imbuhnya.

Untuk diketahui, kericuhan pelajar terjadi di sejumlah titik di Jogja, Senin kemarin. Kericuhan terjadi saat rombongan pelajar konvoi kelulusan dan melakukan provokasi di sekolah lain.

Sejumlah pelajar sempat diamankan polisi. Kini, satu orang pelajar diproses hukum karena membawa pil koplo. Sedangkan pelajar lainnya dilakukan pembinaan dan dikembalikan ke orang tua masing-masing.


(rih/aku)

Hide Ads