Gelaran detikjateng-jogja Awards 2024 bakal diselenggarakan pekan depan di Semarang, Jawa Tengah. Salah satu penerimanya komunitas yang berbasis di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Penghargaan ini diberikan kepada puluhan institusi, entitas, tokoh teladan, hingga komunitas yang memberikan kontribusi positif baik di Jawa Tengah maupun Daerah Istimewa Yogyakarta. Salah satu kategori penghargaan ini adalah Anugerah Komunitas Penggerak Terdepan yang diberikan kepada kelompok masyarakat yang mendedikasikan organisasinya untuk perbaikan kualitas hidup masyarakat.
Salah satunya adalah komunitas pelestari lingkungan yang berbasis di Gunungkidul. Komunitas ini bergerak swadaya dengan tujuan untuk konservasi lingkungan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka memuliakan pohon untuk tujuan konservasi, dan sering mendapat cap 'penyembah pohon'. Meski begitu, tudingan miring itu tak pernah digubris dan komunitas ini tetap membaktikan diri melakukan konservasi alam.
Kegiatan komunitas ini di antaranya penanaman pohon, pembibitan pohon, hingga pemeliharaan mata air. Termasuk di antaranya menghidupkan kembali sumber air di salah satu kapanewon di Gunungkidul.
Eits, detikJogja tak mau banyak spoiler. Nantikan sosoknya di gelaran detikjateng-jogja Awards 2024 yang bakal tayang secara live streaming di detikJateng, detikJogja, dan detikcom pada Selasa, 30 April 2024 pukul 14.00 WIB.
Acara tersebut disiarkan langsung dari Pandanaran Grand Ballroom Padma Hotel Semarang.
Sebagai informasi, penghargaan detikjateng-jogja diberikan kepada para penerima yang telah melewati serangkaian proses panjang penilaian dari Tim Asesmen.
Penilaian itu dilakukan oleh Tim Asesmen berdasarkan sejumlah indikator keberhasilan program dan aksi nyata yang telah dilakukan.
Ada lebih dari 20 institusi, entitas, tokoh teladan, hingga komunitas yang akan mendapat penghargaan itu atas kontribusi positif mereka baik di Jawa Tengah maupun Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
(ams/dil)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Bawa Koin 'Bumi Mataram' ke Sidang Hasto: Kasus Receh, Bismillah Bebas
PDIP Jogja Kembali Aksi Saweran Koin Bela Hasto-Bawa ke Jakarta Saat Sidang