Umat Islam di Indonesia kini telah memasuki 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Di akhir bulan Ramadhan ini dipercaya sebagai waktu datangnya Lailatul Qadar. Pada momen tersebut, umat Islam dianjurkan untuk mengamalkan doa malam Lailatul Qadar.
Mengutip laman NU Online, Lailatul Qadar merupakan malam mulia yang ditunggu oleh umat Islam di bulan Ramadhan. Dalam Islam, Lailatul Qadar dipercaya sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan dan memiliki keutamaan yang luar biasa.
Selain itu, keutamaan malam Lailatul Qadar juga telah dijanjikan oleh Allah SWT dengan berbagai keberkahan serta kemuliaan. Pada malam ini, keberkahan Lailatul Qadar akan dilipat gandakan karena terletak di bulan Ramadhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Umat Islam bisa mendapatkan keutamaan malam ini dengan membaca doa malam Lailatul Qadar di bulan Ramadhan.
Doa Malam Lailatul Qadar
Dikutip dari Kitab Al Adzkar karya Imam an-Nawawi, berikut ini bacaan doa malam Lailatul Qadar yang dianjurkan:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى
Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu anni
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun dan suka mengampuni. Karena itu, ampunilah aku."
Imam an-Nawawi melansir doa tersebut dari riwayat dengan sanad shahih dalam Kitab At-Tirmidzi, Kitab An-Nasa'i, dan Kitab Ibnu Majah. Imam At-Tirmidzi berkata, "Hadits ini adalah hasan shahih."
Adapun bunyi hadis riwayat Imam At-Tirmidzi yang dimaksud adalah sebagai berikut:
وَعَنْ عائشة رضي الله عنها: قالت: «قلت: يا رسولَ الله إِنْ وَافَقْتُ ليلةَ القَدْرِ ، ما أَدْعُو به؟ قال: قُولي: اللهم إنك عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُ الْعَفْوَ فاعْفُ عَنِّي» أخرجه الترمذي
Artinya: "Dari sayyidah Aisyah ra, ia bercerita, ia pernah bertanya, 'Wahai Rasulullah, jika aku kedapatan menjumpai lailatul qadar, bagaimana doa yang harus kubaca?' Rasulullah saw menjawab, 'Bacalah, 'Allāhumma innaka afuwwun karīmun tuhibbul 'afwa fa'fu 'annī,'' (HR At-Tirmidzi).
Kapan Datangnya Malam Lailatul Qadar?
Mengutip laman Muhammadiyah, dijelaskan bahwa Allah SWT sengaja merahasiakan waktu datangnya malam Lailatul Qadar. Tujuannya adalah untuk mencegah umat-Nya hanya beribadah di malam tersebut dan meninggalkan malam lainnya.
Merujuk dari buku Fikih Sunnah Jilid 2 yang ditulis Sayyid Sabiq, dijelaskan bahwa sebagian kalangan ulama mengemukakan beberapa pendapat dalam menentukan malam Lailatul Qadar.
Sebagian ulama berpendapat bahwa malam Lailatul Qadar berganti-ganti tiap tahunnya, yaitu pada malam malam ganjil di sepuluh hari terakhir. Namun, pendapat paling kuat menyebut Lailatul Qadar akan jatuh pada salah satu malam ganjil di 10 hari terakhir bulan Ramadhan.
Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam hadits berikut:
تَحَرَّوْا وفي رواية : الْتَمِسُوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِيْ الْوِتْرِ مِنْ الْعَشْرِ
"Carilah Lailatul Qadar di malam ganjil dari sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan." (HR. Bukhari dan Muslim)
Amalan Lailatul Qadar
Dirangkum dari laman Baznas Jogja dan buku Mukjizat Lailatul Qadar yang ditulis Arif M. Riswanto, berikut sejumlah amalan yang dapat dikerjakan saat Lailatul Qadar:
- Melaksanakan Sholat Sunnah
- Meningkatkan Dzikir
- Iktikaf di Masjid
- Bersedekah
- Tilawah Al-Qur'an
- Sholat Isya dan Subuh Berjamaah
- Bersungguh-sungguh dalam Ibadah
- Mengajak Keluarga untuk Menghidupkan Malam Lailatul Qadar
Demikian penjelasan mengenai bacaan doa malam Lailatul Qadar. Semoga bermanfaat, Dab!
(par/apu)
Komentar Terbanyak
Respons Wamenaker soal 19 Juta Lapangan Kerja Dipertanyakan Publik
Heboh Penangkapan Pembobol Situs Judi Berujung Polda DIY Klarifikasi
7 Fakta Jazz Ugal-ugalan Tewaskan Pemotor di Bangjo Wirobrajan