Bawaslu Kabupaten Bantul tengah mendalami informasi terkait adanya perangkat Kalurahan di Kapanewon Sewon yang menyebar chat ke warganya. Chat itu berisi ajakan untuk memilih calon legislatif hingga DPD RI tertentu.
Ketua Bawaslu Bantul Didik Joko Nugroho mengaku menerima informasi tersebut sejak pagi tadi. Menurutnya, saat ini Bawaslu melalui Panwascam Sewon tengah melakukan pendalaman.
"Informasi kami dapat saat proses pencoblosan hari ini. Informasi awal itu terkait dengan adanya ajakan untuk memilih, gitu. Tapi ini kita masih telusuri," kata Didik saat dihubungi wartawan, Rabu (14/2/2024).
Didik mengungkapkan pihak yang diduga menyebarkan chat berupa ajakan warga memilih calon legislatif tertentu merupakan seorang perangkat Kalurahan di Kapanewon Sewon.
"Informasi awalnya yang melakukan perangkat kalurahan. Tapi belum bisa dipastikan benar atau tidak, karena itu perlu dilakukan penelusuran," ucapnya.
"Kalau modusnya baru by WA (melalui WhatsApp). Saat ini sedang kita telusuri dan kita berkoordinasi dengan Panwascam Sewon," lanjut Didik.
Didik berjanji bakal menelusuri hingga tuntas kasus tersebut. Namun, semua itu memerlukan waktu karena kasus itu bukan temuan dan bukan pula laporan.
"Memang itu bukan temuan dan laporan. Tapi kami tidak bisa mendiamkan terkait informasi awal, akan kami telusuri," ujarnya.
Selain hal tersebut, Didik mengaku juga tengah mendalami adanya beberapa TPS yang kekurangan dan kelebihan surat suara.
"Kita juga menemukan ada beberapa lokasi, untuk ada TPS yang kekurangan dan kelebihan surat suara. Saat ini sedang kita inventarisasi lewat Panwascam," jelas dia.
(ams/sip)
Komentar Terbanyak
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa
Catut Nama Bupati Gunungkidul untuk Tipu-tipu, Intel Gadungan Jadi Tersangka