Viral Kucing Mati Tergantung Tali di Malang

Regional

Viral Kucing Mati Tergantung Tali di Malang

M Bagus Ibrahim - detikJogja
Senin, 12 Feb 2024 21:59 WIB
ilustrasi kucing
Foto: Ilustrasi kucing mati digantung di Malang (Unsplash @ejleusink)
Jogja -

Sebuah foto viral di media sosial menunjukkan seekor kucing mati digantung. Berdasarkan hasil penelusuran, aksi keji itu diketahui terjadi di RT 03, RW 14, Desa Sumber Porong, Lawang, Kabupaten Malang.

Dilansir detikJatim, wakil ketua RT setempat, Sunarko membenarkan adanya temuan seekor kucing berwarna hitam dan putih tergantung dengan tali di sebuah tembok. Dia mengungkapkan, dirinya bersama warga mengetahui insiden itu pada Kamis (8/2) sekitar pukul 09.00 WIB.

"Awalnya ada salah satu warga ketika melintas melihat kucing itu sudah mati dalam keadaan digantung sekitar pukul 9 pagi. Saat itu warga lapor ke saya dan ketika dicek memang benar kucing itu digantung," ujar Sunarko saat ditemui detikJatim, Senin (12/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pria yang akrab disapa Koko itu menuturkan, sampai sekarang dia belum tahu siapa pelaku yang tega membunuh kucing liar pakai cara keji tersebut. Dia memastikan pelakunya bukan warga setempat, melainkan orang dari luar lingkungan itu.

"Kami curiga itu dilakukan 2 pemuda yang kami tidak tahu asalnya. Sebab saat warga menemukan kucing itu ada 2 pemuda yang berada di dekat lokasi. Ketika didatangi warga mereka kabur. Tapi untuk kepastiannya masih kami telusuri," katanya.

ADVERTISEMENT

Warga setempat tidak menyangka dan merasa marah atas perbuatan itu. Apapun alasannya membunuh kucing itu tidak seharusnya dilakukan apalagi menggunakan cara yang kejam dengan cara menggantung lehernya.

"Iya nggak seharusnya melakukan seperti itu. Di sini warga menyayangkan semua perbuatan itu, apalagi kebanyakan warga di sini juga suka dengan kucing. Sampai menggantung itu tidak dibenarkan, meski pun tidak suka tentu ada cara lain yang bisa dilakukan," ujar Koko.

Kini warga setempat sedang melakukan penelusuran untuk mencari siapa pelaku yang tega membunuh dan menggantung kucing itu. Bahkan sebagai antisipasi agar tidak terjadi hal serupa, keamanan di kawasan juga diperketat.

"Kita perketat sekarang. Kalau ada orang luar masuk kami periksa KTP-nya. Apalagi selain kejadian kucing ini sempat ada pembobolan bengkel saya sendiri. Suku cadang banyak yang diambil sampai saya rugi sekitar Rp 50 juta," katanya.




(apu/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads