Ratusan kepala keluarga (KK) di Padukuhan Kedungwanglu, Kalurahan Banyusuco, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul, terisolasi selama dua hari ini akibat jembatan akses keluar masuk padukuhan terendam banjir. Akibatnya, warga tidak bisa pergi kerja dan sekolah.
"Kalau terisolir itu nggak bisa ke sekolah, kantoran juga nggak bisa. Semua aktivitas itu terkurung Sungai Oya dan Sungai Kali Cilik (Prembutan)," ungkap Lurah Banyusuco, Damanuhuri dengan sinyal terputus-putus kepada detikJogja melalui telepon, Jumat (19/1/2024) siang.
Terpisah, salah seorang warga Padukuhan Kedungwanglu, Sopyan Efendi, menyebut akibat putusnya akses jalan itu membuat warga tidak pergi bekerja maupun sekolah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Anak sekolah juga tidak bisa karena SD-nya terus Balai Dusun itu di utara. Jadi tidak bisa (menyeberang). Yang jelas kalau terisolir kan tidak bisa mencari nafkah sama sekali," ungkap Sopyan kepada detikJogja melalui pesan suara. Dibutuhkan waktu yang lama saat mengirim pesan sebab aliran listrik terputus dan membuat koneksi internet menjadi lelet.
Sopyan menerangkan selain warga Kedungwanglu tak bisa bekerja maupun sekolah, ada juga warga yang tak bisa berobat. Padahal ada warga yang harus kontrol ke dokter karena berencana operasi.
"Kebetulan juga ada beberapa orang yang sakit, ada yang harus operasi, ada yang harus kontrol sebelum operasi itu ada," terangnya.
Diberitakan sebelumnya, sekitar 100 warga di Padukuhan Kedungwanglu terisolasi akibat dua jembatan yang selama ini menjadi akses utama keluar masuk terendam banjir air sungai. Hal tersebut membuat warga tidak bisa melewati dua jembatan tersebut sejak Kamis (18/1) kemarin.
"Sudah dua hari ini (terisolir). Di situ ada enam RT sekitar 100-an KK," jelas Damanuhuri kepada detikJogja melalui telepon, Jumat (19/1) siang.
"Jembatannya itu dua tapi sama aja (tidak bisa diakses saat hujan). Jaraknya dua ratusan meter dan satu arus sungai," imbuhnya.
(apu/ams)
Komentar Terbanyak
Ternyata Ini Sumber Suara Tak Senonoh yang Viral Keluar dari Speaker di GBK
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa