Foto Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep dan istrinya Erina Gudono bersama Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X menuai sorotan. Netizen banyak yang salah fokus dengan posisi tangan Sultan yang disebut kode dukungan di Pilpres 2024.
Postingan foto itu diunggah Kaesang di akun Instagramnya @kaesangp pada Minggu (14/1/2024). Foto itu memperlihatkan Kaesang dan istrinya Erina Gudono sedang foto bersama dengan Sultan di Kompleks Kepatihan Jogja. Mereka berpose dengan sikap ngapurancang.
"Alhamdulillah saya dan istri pagi ini sowan ke Ngarso Dalem. Sambil ngeteh dan makan jajanan pasar, kami bertukar cerita dan mendengar banyak pengalaman unik dari Ngarso Dalem selama memimpin Yogyakarta. Ngarso Dalem juga memberikan wejangan tentang kepemimpinan dan mengajak saya untuk selalu menjaga silaturrahmi dengan semua pihak. Yogyakarta, memang selalu menjadi tempat yang nyaman untuk pulang," tulis Kaesang seperti yang dilihat detikJogja dari akun Instagram @kaesangp, Senin (15/1).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekilas tak ada yang aneh dalam foto tersebut. Namun belakangan foto ini viral karena posisi jari Sultan disebut warganet sebagai kode dukungan untuk salah satu paslon presiden dan wakil presiden dalam Pemilu 2024.
"Wkwkwk sinuhun udah ngasih kode tetep pilih no 3," tulis salah satu akun @ary*** dalam kolom komentar.
"Berpose dengan 3 jari sambil ngapurancang itu susah lho gak mungkin gak sengaja," tulis akun lain, @ros***.
Hingga siang ini, foto tersebut telah disukai sebanyak 72.900 dan 800-an komentar. Sebagian besar komentar terkait dengan pose Sultan tersebut.
![]() |
Penjelasan Sultan
Sementara itu, Sultan enggan berkomentar banyak terkait foto itu. Sultan tak mau membahas politik.
"Saya tidak bisa komentar itu soalnya partai," ujar Sultan HB X kepada wartawan di sela-sela kunjungan kerja di Waduk Sermo, Kulon Progo, siang ini.
"Enggak tahu saya, tanya partai politik," imbuhnya.
Terkait isi pertemuan dengan Kaesang, Sultan juga tak berkomentar banyak. Dia menyebut jika pertemuan itu hanya sebatas silaturahmi.
"Cuma silaturahmi," jawab Sultan.
(ams/dil)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi