Viral Video Mobil Terbakar di Kulon Progo Saat Menuju Bandara YIA

Kulon Progo -

Insiden mobil terbakar terjadi di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Peristiwa ini sempat terekam kamera hingga viral di media sosial.

Video detik-detik mobil terbakar itu diunggah oleh akun Instagram @merapi_uncover pagi tadi. Dalam video terlihat asap mengepul dari bodi belakang mobil. Selain itu juga nampak kobaran api yang membakar kendaraan nahas tersebut.

Dijelaskan bahwa peristiwa ini terjadi di Jalan Brosot-Toyan, Lendah, Kulon Progo. "[Breaking News] telah terjadi kebakaran mobil di selatan Coto Makassar Wotik Jalan Brosot - Toyan Lendah Kulon Progo," tulis akun @merapi_uncover seperti dilihat detikJogja Rabu (27/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat dihubungi wartawan, Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Triatmi Noviartuti membenarkan insiden tersebut. Lokasi kejadian berada di Jalan Nagung-Brosot, Sungapan, Wahyuharjo, Lendah. Kulon Progo. Insiden dilaporkan pada sekitar pukul 10.30 WIB.

"Iya benar, dilaporkan kejadian kebakaran mobil Avanza yang diketahui hari ini sekitar pukul 10.30 WIB di Jalan Nagung-Brosot Wahyuharjo, Lendah, Kulon Progo," ujarnya siang ini.

Dia menjelaskan peristiwa ini menimpa mobil Avanza bernomor polisi AB 1176 KT yang disopiri oleh Muhammad Jusam (23) warga Jetis, Bantul. Mobil ini terbakar saat dalam perjalanan mengangkut penumpang berjumlah tiga orang dari Bantul ke Bandara Yogyakarta International Airport (YIA).

"Sampai di lokasi, terlihat asap di bagian dalam belakang kendaraan. Kemudian pelapor yang pada saat itu sebagai sopir menghentikan kendaraannya kemudian semua penumpang yang berjumlah tiga orang keluar dari kendaraan," jelas Novi.

Melihat mobil yang terbakar, sopir dan penumpang kendaraan lantas berupaya memadamkan api dengan cara manual lantaran ketiadaan APAR. Sayangnya, upaya ini tidak berhasil karena api sudah terlanjur membesar.

"Karena tidak ada peralatan APAR, maka api semakin membesar," ujarnya.

Api akhirnya bisa dipadamkan setelah kendaraan tersebut diguyur menggunakan air dari selokan yang ada di sekitar lokasi kejadian. Atas insiden ini, pemilik kendaraan mengalami kerugian hingga Rp 50 juta.

"Setelah itu dapat bantuan ember sebagai sarana mengambil air sehingga api bisa dipadamkan. Atas kejadian tersebut pelapor mengalami kerugian sekitar Rp 50 juta dan selanjutnya melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Lendah guna pengusutan lebih Lanjut," ujar Novi.

Novi mengatakan pihaknya masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. "Sementara ini masih dilakukan pengusutan," pungkasnya.