Fakta-fakta Jebolnya Selokan Mataram di Seyegan

Fakta-fakta Jebolnya Selokan Mataram di Seyegan

Muhammad Iqbal Al Fardi - detikJogja
Senin, 23 Okt 2023 07:00 WIB
Air masih mengalir di Selokan Mataram yang diduga Jebol di Seyegan Jogja, Minggu (22/10/2023).
Air masih mengalir di Selokan Mataram yang diduga Jebol di Seyegan Jogja, Minggu (22/10/2023). Foto: Muhammad Iqbal Al Fardi/detikJogja
Sleman -

Selokan Mataram diduga jebol hingga menggenangi lahan dan kolam milik warga di Padukuhan Kadipiro, Kalurahan Margodadi, Kapanewon Seyegan, Sleman. Sebelum jebol, sempat terdengar suara gemuruh.

Peristiwa jebolnya Selokan Mataram di Seyegan ini dilaporkan terjadi Minggu (22/10/2023) pukul 02.30 WIB dini hari. Jebolnya Selokan Mataram ini diduga terkena proyek jalan tol.

Dihimpun detikJogja berikut fakta-fakta jebolnya Selokan Mataram itu:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sempat Terdengar Gemuruh Air

Salah seorang warga sekitar, Suyatmi mengaku sempat mendengar gemuruh air pada dini hari. Namun, saat keluar rumah, ternyata sudah banjir.

"Gemuruhnya tahunya kayak hujan lebat. Saya keluar, itu banjir," papar Suyatmi kepada wartawan saat ditemui di lokasi, Minggu (22/10).

ADVERTISEMENT

Diduga Bikin Rugi hingga Rp 150 juta

Dukuh Kadipiro Nur Zainudin menyebut kerugian yang dialami warga ditaksir mencapai Rp 150 juta. Nur Zainudin merincikan, kejadian tersebut berdampak kepada kolam, karamba, maupun barang-barang lainnya.

"Kami mengalami kerugian ada sembilan kolam dan 13 karamba dan talut tanah pribadi dan jalan ini jebol gazebo perikanan ini jebol. Kerugian sekitar Rp 150-an juta itu kerugian ikan, gazebo dan peralatan rumah tangga," ujar Nur.

Penanganan Selokan Mataram yang jebol di Seyegan, Sleman, Minggu (22/10/2023).Penanganan Selokan Mataram yang jebol di Seyegan, Sleman, Minggu (22/10/2023). Foto: Muhammad Iqbal Al Fardi/detikJogja

Diduga Ada Bocor Sebelum Selokan Jebol

Nur Zainudin menduga sempat ada bocor sebelum peristiwa jebolnya Selokan Mataram itu. Nur menyebut kebocoran itu lama-lama membesar hingga selokan itu jebol.

"Awalnya bocor sehingga membesar jadi jebol karena airnya besar," terangnya.

Meski begitu, Deputy Project Director 1 Proyek Tol Jogja-Bawen dari PT Adhi Karya, Brian Krisna Yanrizki menjelaskan pihaknya masih menyelidiki penyebab jebolnya Selokan Mataram itu.

"Penyebab jebol kita masih belum tahu dan masih kita selidiki," kata Brian.

Pihak Perusahaan Siap Ganti Rugi

Brian mengatakan pihaknya akan bermusyawarah dengan warga terkait ganti rugi tersebut.

"Tadi kita sudah ajak rembuk dan mungkin masih mengumpulkan pemilik yang terdampak dan insyaallah hari ini selesai," ujar Brian.

Lokasi Dekat Pengerjaan Tol Jogja-Bawen

Lokasi jebolnya Selokan Mataram berdekatan dengan proyek pembangunan Jalan Tol Jogja-Bawen yang sedang dikerjakan oleh PT Adhi Karya. PT Adhi Karya pun mengusut penyebab jebolnya Selokan Mataram ini.

Brian menjelaskan proyek yang dikerjakan merupakan proyek Tol Jogja-Bawen. Untuk target selesainya, kata Brian, pihaknya masih menunggu pembebasan lahan yang akan digarap nantinya.

"Tol Jogja-Bawen, untuk titik ini ada lahan yang belum bebas jadi kalau ditanya target masih belum paham. Harapannya akhir tahun bisa selesai. Kalau target kontraktor ini menyesuaikan dengan pembebasan lahan. Ini proyek strategis nasional" katanya kepada detikJogja.

Warga Jaring dan Pancing Ikan yang Terseret Arus

Dari pantauan detikJogja di lokasi, sejumlah warga mencoba untuk menangkap kembali ikan yang lepas. Beberapa orang menggunakan pancing, sisanya menggunakan jaring.

Mereka mencoba menangkap ikan yang lepas itu di sungai yang berada di permukiman. Ikan tersebut lepas dari penangkarannya akibat insiden jebolnya Selokan Mataram itu.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Tampang 'Mas-mas Pelayaran' yang Bentak Driver di Godean"
[Gambas:Video 20detik]
(ams/ams)

Hide Ads