Pria Jepang yang juga YouTuber bertingkah bak anjing bernama Toco. Dia berkostum anjing, berjalan ala anjing. Apa kata psikolog?
"(Penting untuk) membedakan antara furry, yang merupakan penggemar hewan antropomorfik dan therian, yang pada tingkat tertentu mengidentifikasi sebagai makhluk selain manusia," kata Dr Elizabeth Fein, profesor psikologi di Duquesne University di Pittsburgh, Jumat (18/8/2023), dilansir detikInet.
Furry yang dimaksud Fein merupakan perilaku orang menikmati momen sebagai hewan. Sosoknya disebut 'fursuit'. Sedangkan therian adalah orang yang mengidentifikasi sebagai hewan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Therian), misalnya, percaya bahwa mereka adalah jiwa kucing yang bereinkarnasi menjadi tubuh manusia. Beberapa furry adalah therian, dan beberapa therian adalah furry, tetapi mereka adalah dua kelompok yang berbeda," lanjut Fein.
![]() |
Ada segelintir orang yang mengidentifikasi diri sebagai hewan. Therian yang disebut juga dengan 'otherkins' tentu saja mendapatkan banyak rintangan dari masyarakat. Oleh sebagian kalangan dianggap 'aneh'.
Toco memiliki channel YouTube dengan puluhan ribu subscriber. Video terpopulernya ditonton jutaan orang.
Toco menyebut menjadi anjing adalah impian masa kecilnya. Rela menghabiskan Rp 200-an juta demi kostum anjing. Setelah setahun, dia baru berani tampil ke publik. Jalan-jalan sebagai anjing di halaman, berguling, dan bermain bersama sejumlah orang.
Namun pria misterius itu enggan mengungkap identitas aslinya. Khawatir orang tak menerima hobi atau 'visi'-nya menjadi hewan.
Selengkapnya baca di detikInet.
(trw/trw)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Kembali Aksi Saweran Koin Bela Hasto-Bawa ke Jakarta Saat Sidang
PDIP Bawa Koin 'Bumi Mataram' ke Sidang Hasto: Kasus Receh, Bismillah Bebas